Apa yang Anda pikirkan ketika pertama kali mendengar tentang kucing Persia? Lucu, imut, menggemaskan hingga pesek, bukan? Kesan itulah yang selama ini orang anggap tentang kucing ini.
Ya, memang benar adanya, namun, sebenarnya tidak hanya hal itu saja dan tidak semua kucing tipe ini memiliki hidung yang pesek, loh! Ada banyak jenis dari kucing ini yang memiliki karakteristiknya sendiri.
Apakah Anda penasaran? Berbagai informasi di bawah ini akan membahas tentang jenis-jenis hingga penjelasan lebih detail nya.
Sejarah Kucing Persia
Apa itu kucing Persia? Mungkin beberapa dari Anda sudah mengetahuinya. Namun, sebagian orang yang berniat untuk memelihara kucing ini pasti masih bingung dengan kucing tipe ini. Apalagi jika mereka sudah mengenal kucing anggora. Mungkin akan sangat sulit bagi mereka untuk membedakan kedua tipe kucing itu.
Kucing ini merupakan kucing domestik dengan karakteristik bulu panjang, wajah bulat dengan moncong yang pendek. Selain itu, ia juga memiliki sifat pemalas dan manja. Sesuai dengan namanya, ia berasal dari Persia yang mana merupakan nama lama dari Iran.
Awal mula dari dikenalnya kucing ini oleh para pecinta kucing adalah pada tahun 1620 di itali. Hingga, ia mulai populer dan banyak disukai oleh orang-prang inggris dan Amerika. Selanjutnya pada tahun 1871, seorang tokoh pecinta kucing yang sekarang dikenal dengan bapak kucing, Harrison Weir, menyelenggarakan kontes Persia Cat di Crystal Palace, London.
Baca juga : Harga Kucing Munchkin
Dari situlah, kucing ini mulai terkenal di banyak negara termasuk negara Indonesia. Hingga saat ini, banyak orang sudah tidak asing lagi dengan keberadaannya. Kucing ini telah menjadi favorit Cat Loverskarena wajah imut dan tingkah lucunya sejak dulu.
Kucing persia adalah salah satu ras kucing yang banyak digemari, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Hal ini dikarenakan kucing persia memilih tubuh yang lucu, bulu rambut yang lebat tapi lembut, serta tingkahnya yang menggemaskan. Karena itulah, tidak heran jika harga jual kucing persia tidaklah murah.
Jenis | Umur | Vaksin | Harga |
---|---|---|---|
Persia Asli | 3 Bulan-an | Belum | Rp5 juta s/d Rp6 juta-an |
Persia Asli | 3 Bulan-an | Sudah | Rp7 juta s/d Rp8 juta-an |
Persia Asli | 6 Bulan-an | Belum | Rp10 juta s/d Rp11 juta-an |
Persia Asli | 6 Bulan-an | Sudah | Rp13 juta s/d Rp16 juta-an |
Persia Medium Asli | 3 Bulan-an | Belum | Rp2 juta s/d Rp3 juta-an |
Persia Medium Asli | 3 Bulan-an | Sudah | Rp4 juta s/d Rp5 juta-an |
Persia Medium Asli | 6 Bulan-an | Belum | Rp6 juta s/d Rp7 juta-an |
Persia Medium Asli | 6 Bulan-an | Sudah | Rp8 juta s/d Rp9 juta-an |
Persia Flatnose Asli | 3 Bulan-an | Belum | Rp5 juta s/d Rp6 juta-an |
Persia Flatnose Asli | 3 Bulan-an | Sudah | Rp7 juta s/d Rp8 juta-an |
Persia Flatnose Asli | 6 Bulan-an | Belum | Rp9 juta s/d Rp10 juta-an |
Persia Flatnose Asli | 6 Bulan-an | Sudah | Rp11 juta s/dRp12 juta-an |
Persia Peaknose Asli | 3 Bulan-an | Belum | Rp6 juta s/d Rp7 juta-an |
Persia Peaknose Asli | 3 Bulan-an | Sudah | Rp8 juta s/d Rp9 juta-an |
Persia Peaknose Asli | 6 Bulan-an | Belum | Rp10 juta s/d Rp11 juta-an |
Persia Peaknose Asli | 6 Bulan-an | Sudah | Rp12 juta s/d Rp13 juta-an |
Persia Himalaya Asli | 3 Bulan-an | Belum | Rp3 juta s/d Rp4 juta-an |
Persia Himalaya Asli | 3 Bulan-an | Sudah | Rp5 juta s/d Rp6 juta-an |
Persia Himalaya Asli | 6 Bulan-an | Belum | Rp6 juta s/d Rp7 juta-an |
Persia Himalaya Asli | 6 Bulan-an | Sudah | Rp8 juta s/d Rp9 juta-an |
Persia Silang Anggora | 3 Bulan-an | Belum | Rp650 ribu s/d Rp750 ribu-an |
Persia Perkawinan Anggora | 3 Bulan-an | Sudah | Rp950 ribu s/d Rp1,1 juta-an |
Persia Peranakan Anggora | 6 Bulan-an | Belum | Rp1,5 juta s/d Rp2,8 juta-an |
Persia Anakan Anggora | 6 Bulan-an | Sudah | Rp2 juta s/d Rp2,3 juta-an |
Persia Silang Lokal | 3 Bulan-an | Belum | Rp200 ribu s/d Rp300 ribu-an |
Persia Perkawinan Lokal | 3 Bulan-an | Sudah | Rp350 ribu s/d Rp450 ribu-an |
Persia Peranakan Lokal | 6 Bulan-an | Belum | Rp500 ribu s/d Rp650 ribu-an |
Persia Anakan Lokal | 6 Bulan-an | Sudah | Rp600 ribu s/d Rp750 ribu-an |
Harga hewan peliharaan diatas adalah harga kasar atau umum, jadi harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung tempat dan timing Anda membeli. Untuk mengecek harga pasar silahkan buka marketplace seperti tokopedia, olx ataupun bukalapak.
Karakteristik Kucing Persia
Kucing Persia merupakan kucing yang memiliki sifat pendiam dan tenang sehingga dia akan sangat mudah dikontrol dan diajak bermain. Tidak seperti kucing lainnya yang suka rewel kesana kemari. Kucing ini lebih suka diam anteng bersama pemiliknya.
Uniknya, walaupun dia adalah kucing pendiam, dia sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Jadi, tidak sulit bagi Anda jika kebetulan Anda ingin mengajak kucing ini ke tempat lain.
Kucing ini lebih suka dibelai oleh pemiliknya. Jadi, Anda tidak perlu heran mengapa ia sering sekali menempel dan mendekati Anda. Karena, kucing ini terbilang manja dan mudah nyaman dengan orang lain. Wajahnya juga sangat menggemaskan dan lucu sehingga membuat siapa pun ingin menggendongnya.
Untuk karakteristik badannya, ia memiliki badan yang timbun dan berotot. bulu kucing ini juga sangat lebat dan halus. Ia memiliki wajah bulat moncong dilengkapi dengan pipi tembem yang menggemaskan.
Untuk warnanya sendiri, menurut CFA (The Cat Fanciers’ Association),warna kucing Persia memiliki 7 varian yaitu silver, golden, tabby, smoke, solid, parti-color, himalaya, dan caloco.
Perbedaan Kucing Anggora dengan Persia
Banyak orang berpikir bahwa kedua tipe kucing sangat sulit dibedakan. Anggapan tersebut kurang benar karena banyak sekali cara yang dapat membedakan keduanya. Berikut adalah perbedaan kucing Anggora dan Persia:
1. Wajah
Salah satu perbedaan yang cukup menonjol dari kedua kucing ini ada pada wajahnya. Wajah kedua kucing ini memiliki bentuk yang berbeda. Wajah kucing anggora berbentuk runcing dengan hidung yang mancung. Sedangkan, Persia memiliki wajah yang bulat dengan hidung relatif pesek ataupun jika ada yang mancung, ukurannya tidak sepanjang anggora.
2. Tubuh
Tubuh kucing anggora terlihat lebih langsing daripada Persia. Ukuran tubuhnya pun juga lebih kecil daripada Persia. Tubuh Persia memiliki ukuran yang cukup besar sehingga membuatnya terlihat lebih gagah dan berotot.
3. Bulu
Jika dilihat dari bulunya, bulu Persia lebih lebat daripada anggora dan kapasitasnya pun cukup banyak. Jika anggora hanya memiliki bulu lebat pada ekornya, Persia memiliki bulu lebat di seluruh tubuhnya. Perbedaan lainnya ada pada ketebalan bulu. bulu Persia relatif lebih panjang dan lebat dibandingkan bulu anggora.
4. Perilaku
Sudah jelas jika kita membicarakan kelincahan, kucing anggora lebih unggul daripada Persia. Persia memang lebih suka berdiam diri dibandingkan Anggora yang aktif kesana kemari. Persia memiliki sifat manja, tenang, dan pemalas. Jadi, ia tidak terlalu suka bergerak aktif untuk menghabiskan waktunya.
Namun, ada beberapa dari jenis Persia yang juga memiliki sifat aktif bergerak, tetapi tingkat keaktifan nya masih jauh di bawah anggora. Sedangkan, kucing Anggora memiliki sifat aktif, energik, dan suka bermain. Itu mengapa, ia tidak suka menghabiskan waktunya hanya dengan diam dan tidur.
Jenis-Jenis Kucing Persia
Setiap negara memiliki sebutan khusus untuk memanggil kucing Persia asli ini. Misalnya, negara Inggris yang memanggil kucing ini “persian longhair”, sedangkan orang Timur Tengah memanggilnya “shirazi”, dan sebutan khusus dari negara kita adalah kucing Persia.
Baca juga : Harga Kucing Persia Medium
Kucing manja ini memiliki banyak jenis yang membedakan satu sama lain walaupun ia masih satu ras, Persia. Lalu apa saja jenis-jenis dari kucing ini sendiri? Simak macam-macam kucing persia di bawah ini!
1. Persia Himalaya
a. Sejarah Kucing Persia Himalaya
Menurut Sejarah Kucing Persia Himalaya, kucing ini sudah populer sejak dulu di dunia. Namun, ada beberapa yang berpendapat bahwa kucing ini baru dikenal di wilayah Eropa sekitar tahun 1950.
Dulunya ia memiliki nama “color pint Persian” hingga akhirnya dia disebut dengan Persia Himalaya. Sampai saat ini, Persia jenis ini sudah memiliki banyak penggemar. Terlebih, karena ia memiliki perbedaan dan keunikan tersendiri dibandingkan yang lainnya.
b. Ciri-ciri Kucing Persia Himalaya
Persia jenis ini memiliki karakteristik yang cukup menyeleweng dari Persia biasanya. biasanya kita mengenal Persia dengan bulu lebat, hidung pesek, dan lainnya. Tetapi, kucing Persia Himalaya bisa dikatakan lebih unggul dari yang lain karena ia memiliki bulu yang lebih lebat dan tebal.
Selain itu ukuran bulunya pun juga sangat panjang dibandingkan lainnya. berbeda dengan yang lainnya, ia memiliki ukuran hidung yang lebih panjang atau tidak pesek, tetapi, tidak sepanjang Anggora.
Untuk warnanya, Himalaya memiliki warna unik yang berpola color pointyang mana merupakan ciri-ciri kucing persia Himalaya. Warna tersebut tersebar di bagian tubuhnya. Jadi, sangat wajar jika Anda menemukan Persia semacam ini.
Pada bagian telinga, wajah, ekor, hidung, dan ujung kaki berwarna hitam atau cokelat tua. Sedangkan, pada bagian tubuh lain memiliki warna putih maupun cokelat. Warna color pointini sudah menjadi ciri khas dari Persia Himalaya. Cukup mudah dikenali, bukan?
c. Cara Merawat Kucing Persia Himalaya
Jika Anda berniat untuk memelihara kucing ini, Anda perlu mengetahui bagaimana cara merawat kucing persia himalaya dengan baik. Anda juga perlu memperhatikan makanan yang Anda berikan, untuk mengetahui lebih lanjut tentang perawatannya, simak ulasan di bawah ini:
1. Buatlah kandang untuk kucing Anda senyaman mungkin
Jika kucing memiliki tempat tinggal yang nyaman dan tenang, tentu kucing akan mudah berkembang dan tidak mudah terkena stress. Perhatikan juga kebersihan kandang kucing Persia agar kucing terhindar dari penyakit.
Tentu, jika kucing Anda sakit, Anda sendiri yang akan kerepotan. Jadi usahakan untuk membersihkan kandang secara rutin.
2. Siapkan pasir di dalam kandang
Tujuan menyiapkan pasir di kandang tidak lain agar kucing Anda tidak buang air besar dan kencing sembarangan. Penaruhan pasir Ini juga akan memudahkan Anda untuk membersihkan kandang. Untuk pasirnya sendiri, gunakan pasir yang bagus yang khusus untuk si kucing dan ditaruh di wadah yang nyaman.
3. Berikan makanan yang berkualitas dan bergizi
Makanan yang bergizi akan menunjang tumbuh kembang si kucing. Jangan sampai lupa untuk selalu menyiapkan stock makanan di dalam kandang. Jadi, ketika kucing Anda merasa lapar, ia langsung bisa makan di dalam kandang. nah, untuk makanannya sendiri, Anda juga tidak boleh asal.
Pilih makanan yang bernutrisi, jika Anda bingung mengenai makanan yang harus Anda beli, Anda dapat mencari tahu di internet, atau bertanya langsung kepada penjual mengenai makanan Persia Himalaya yang baik. Ada banyak produk yang dijual di pasaran seperti produk Meo, Whiskas, dan lain sebagainya.
4. Buat kucing Anda senang
Membuat kucing senang dengan cara mengelus atau bermain bersamanya akan meminimalisir munculnya stress. Jika kucing Anda mengalami stress, mereka akan sulit makan. nah, untuk mencegahnya, Anda dapat lebih memanjakan kucing Anda agar mereka merasa tenang dan nyaman.
Baca juga : Harga Kucing British Shorthair
5. Menjaga kebersihan dan kesehatan kucing
Nah, bagi Anda yang sering cuek dengan kebersihan kucing, hilangkan kebiasaan itu. Mengapa? Karena kucing yang sehat dan bersih tidak akan rentan terkena penyakit. Tentu, Anda harus rutin dalam memandikan kucing Anda dengan alat mandi khusus kucing pastinya.
Untuk harganya sendiri, kucing Persia jenis ini dibanderol dengan harga yang berbeda-beda. Berikut daftar harganya:
Tipe Kucing | Harga Belum di Vaksin | Harga Sudah di Vaksin |
---|---|---|
Anak Kucing (3 Bulanan) | Rp3.000.000 s/d Rp4.000.000 | Rp5.000.000 s/d Rp6.000.000 |
Dewasa (6 Bulanan) | Rp7.000.000 s/d Rp8.000.000 | Rp9.000.000 s/d Rp10.000.000 |
Jika dibandingkan dengan Persia lainnya, Persia Himalaya memiliki harga yang cukup terjangkau. Daftar Harga Kucing Persia Himalaya ini bisa saja berubah-ubah setiap waktunya. Jadi, sebelum Anda membeli, lebih baik Anda mencari banyak informasi di internet atau menanyakan langsung kepada penjual.
e. Tips Memilih Kucing Persia Himalaya
Berikut adalah tips memilih kucing persia himalaya saat membeli dengan tepat:
- Cari informasi tentang harga kucing yang ingin Anda beli
- Siapkan bujet sesuai informasi yang telah didapat, tetapi berikan kelebihan agar nanti tidak kurang jika ada perbedaan harga di toko yang Anda datangi
- Pilih toko yang terpercaya yang memiliki reputasi baik tentang pet atau hewan peliharaan.
- Tanyakan banyak hal tentang Persia Himalaya kepada penjual mulai dari bentuk, kesehatan atau vaksinasi nya, dan surat bukti imunisasi yang telah dilakukan.
- Periksa kondisi kucing apakah sehat atau tidaknya dengan melihat bulunya apakah bebas dari kutu, jamur, dan kerontokan.
- Tanyakan cara merawat kucing kepada penjual beserta makanan yang cocok untuk diberikan untuk si kucing.
- Bayar besar biaya yang penjual tentukan dan jangan lupa untuk meminta bukti pembayarannya untuk terhindar dari unsur penipuan.
2. Persia Flatnose
Sesuai dengan namanya, kucing ini memiliki hidung yang datar atau pesek berbeda dengan Himalaya yang sedikit mancung. Bahkan, saking kecilnya, hidung dan mata sangat bersebelahan sehingga membuatnya semakin imut saja. Apakah Anda penasaran dengan ciri-cirinya? Yuk simak pembahasan tentang ciri-ciri, cara merawat, hingga harga dari Persia flatnose di bawah ini!
a. Ciri-ciri kucing Persia flatnose
Kucing Persia Flatnose memiliki karakteristik yang unik, antara lain sebagai berikut:
- Bentuk hidung, Bentuk hidung dari kucing ini adalah kecil dan pesek seperti ciri khas dari Persia umumnya. Letak hidungnya sejajar dengan mata yang justru membuatnya tampak lucu dan imut.
- Bentuk kepala, Bentuk kepala dari flatnose tidak sama dengan Persia umumnya yang berbentuk bulat. bentuk wajah flatnose hampir kotak dan tidak bulat. bentuk wajah inilah yang membuatnya berbeda dengan jenis lainnya. namun, banyak penggemar mengatakan bahwa bentuk wajahnya yang seperti itu menjadikannya lebih menggemaskan.
- Perilaku, Berbeda dengan Persia Himalaya, Persia flatnose lebih senang bergerak aktif. Ia bisa menghabiskan waktunya sepanjang hari dengan berlari-lari dan bermain. Ia juga sangat doyan makan sehingga Anda perlu membatasi pemberian makanan. Hal ini dikarenakan kucing sangat rentan terkena penyakit obesitas.
b. Cara merawat kucing Persia flatnose
Jika Anda memelihara Persia flatbose, Anda juga harus tahu tentang cara merawat kucing Persia flatnose dengan benar. Jika Anda belum mengetahuinya, simak ulasannya berikut!
1. Menjaga kesehatan indukan si kucing
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan selalu memeriksa kesehatan kucing. Jagalah kesehatan indukan karena kesehatannya sangat berpengaruh pada anakan nya. Jika indukan tidak sehat dan mengalami stress, ia akan sulit mengeluarkan air susu untuk menyusui anaknya.
Akibatnya, kesehatan anakan pun akan terganggu. Oleh karena itu, Anda perlu membuatnya tetap tenang dan terjaga. buat kucing Anda senang dengan bermain bersama atau menyediakan tempat tinggal yang nyaman dan bersih.
2. Berikan makanan yang bergizi
Makanan yang bergizi sangat diperlukan bagi si kucing untuk perkembangan dan pertumbuhannya. Terlebih jika kucing Anda baru saja melahirkan. banyak sekali produk makanan kucing yang kaya akan nutrisi. namun, dalam memilih produk, Anda juga harus berhati-hati.
Baca juga : Harga Ikan Arapaima
Cari tahu terlebih dahulu tentang kualitas produk tersebut. Jika Anda ragu, lebih baik Anda menanyakan kepada orang yang lebih mengerti tentang kucing atau tanya langsung kepada penjual.
Selain itu, asupan gizi lainnya adalah susu formula. Jika Anda memelihara kucing, memberikan susu sangat direkomendasikan. Pilih susu formula khusus kucing yang memiliki kandungan baik.
Anda dapat dengan mudah mendapatkannya di Pet Shop. Anda juga bisa memberikan air bersih untuk ditempatkan di kandang. Taruh air di wadah yang berat dan tidak mudah tumpah karena kucing ini sangat suka bermain dan menarik-narik wadah minumnya.
3. Bersihkan kandang kucing secara teratur
Kebersihan kandang sangat penting bagi kesehatan kucing. Kandang yang bersih akan membuat si kucing nyaman berada di dalamnya. Selain kebersihan, Anda juga harus memperhatikan suhu kandang.
Buat suhu kandang menjadi hangat dan menenangkan. Kandang yang direkomendasikan untuk kucing biasanya berukuran luas agar dapat memudahkan mereka bergerak lincah dan bermain.
4. Berikan vaksin dan obat untuk daya tahan tubuh
Tentu Anda tidak ingin jika kucing Anda sering terjangkit penyakit, bukan? Cara membuat daya tahannya baik dan bebas dari penyakit adalah dengan memberikan vaksin.
Vaksin dan obat cacing sangat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh si kucing. Anda dapat datang langsung ke klinik hewan untuk melakukan vaksinasi dan pemberian obat.
Untuk harganya sendiri, kucing ini cukup mahal daripada Himalaya. Jadi, Anda perlu menyiapkan bujet lebih, perhatikan tabel harga berikut ini:
Tipe | Harga Dalam Rp |
---|---|
Anakan (3 Bulan) | Rp5.000.000 an |
Dewasa (3 Bulan) | Rp11.000.000 an |
3. Persia Medium
Kucing Persia Medium adalah jenis Persia yang cukup unik. ia memiliki hidung yang tidak sama dengan Persia jenis lainnya. jika Persia Himalaya memiliki hidung yang agak mancung dan Persia flatnose memiliki hidung pesek, kucing ini malah memiliki hidung yang sedang.
Hidung kucing ini tidak berukuran panjang maupun pendek alias Medium. Itu mengapa, ia dinamakan Persia Medium. Namun, jika berbicara tentang kelebatan bulu, ia tidak jauh berbeda dengan yang lainnya.
Persia jenis ini dibagi menjadi dua macam berdasarkan rambut atau bulunya. Pertama, Persia Medium shorthair yang berarti memiliki rambut pendek.
Kedua, Persia Medium longhair yang berarti memiliki rambut yang panjang. Dari keduanya, jenis yang perlu perawatan khusus dan sedikit ribet adalah Persia Medium longhair karena memiliki rambut tebal dan panjang.
Baca juga : Harga Ikan Tenggiri
Untuk mendapatkan kucing ras Persia Medium ini cukup mudah yaitu dengan datang ke toko hewan khusus Kucing Persia Medium di Indonesia.
a. Ciri-ciri kucing Persia Medium
Tentu masing-masing jenis Persia memiliki karakternya masing-masing. Nah, berikut adalah Ciri-ciri kucing Persia Medium yang harus Anda ketahui:
1. Kepala
kepala Persia Medium relatif berbentuk bulat dengan wajah yang tidak terlalu rata sehingga sangat mudah dikenali. Diameternya pun berukuran cukup besar dibandingkan jenis lainnya. ia merupakan kucing yang sangat imut. Keimutan nya dapat terlihat jelas dari mata dan pipi tembem nya yang menggemaskan.
Untuk hidungnya sendiri, ia berukuran sedang atau tidak terlalu mancung atau tidak terlalu pesek. Untuk bagian telinganya, ia memiliki telinga yang mungil, tipis, dan sedikit bulat, serta agak menonjol ke depan.
2. Kaki
Kaki Persia jenis ini berukuran lebih besar dan panjang dengan tulang yang kuat. Tentu, kaki tersebut berguna sebagai pacuan untuk membawa badannya yang cukup besar.
b. Cara Merawat Kucing Persia Medium
Jika Anda memiliki niat untuk memelihara Persia Medium, Anda pun harus siap mengetahui bagaimana untuk merawat Kucing Persia Medium. Simak tipsnya di bawah ini!
1. Siapkan kandang yang bersih dan menarik
Hal terpenting dari memelihara hewan peliharaan adalah membuat kandang yang nyaman untuk tempat tinggal. Walaupun kandang yang Anda buat tidak menggunakan bahan bagus, Anda dapat membuatnya se-kreatif mungkin sehingga dapat terlihat lebih menarik untuk dilihat.
Selain itu, perhatikan kenyamanan kandang mulai dari luas, suhu, hingga fasilitas kandang seperti wadah makanan, air, maupun wadah pasir yang sesuai.
Setelah mempersiapkan semua, pastikan bahwa Anda selalu menjaga kebersihan kandang agar tetap nyaman ditempati. Bersihkan kandang kucing Anda secara teratur agar wabah penyakit tidak dapat masuk menjangkit tubuh kucing Anda nantinya.
2. Sediakan pasir khusus untuk kucing
Menyediakan pasir juga sangat dianjurkan demi kenyamanan kucing Anda membuang kotorannya. Jika Anda tidak menyiapkannya, otomatis kucing Anda akan sering membuang kotoran di sembarang tempat.
Anda pernah merasakan betapa baunya kotoran kucing, bukan? Oleh karena itu, jika Anda tidak ingin bau kotoran kemana-mana, maka Anda harus siap menyediakan wadah pasir untuk kucing Anda.
3. Beri makanan yang bernutrisi
Sama halnya dengan jenis Persia lainnya, kucing ini juga membutuhkan nutrisi dari makanannya. Fungsinya agar dia dapat memperoleh energi kembali dan mampu berkembang secara cepat. Jika kucing Anda tidak nafsu makan, Anda perlu mengetahui penyebabnya.
Baca juga : Harga Ikan Tuna
Bisa jadi dia sedang mengalami stress atau tidak enak badan. Atau, beberapa kasus lainnya dikarenakan dia tidak suka dengan makanan yang Anda berikan. Untuk itu, Anda perlu memilih produk makanan kucing yang benar-benar berkualitas dan memiliki gizi yang banyak.
Tentu, Anda juga harus mengamati apakah kucing Anda menikmati hidangannya atau tidak. Jika di pemberian makanan pertama dia sudah tidak nafsu makan, Anda dapat mencoba produk lainnya. jangan lupa juga untuk menyediakan air di wadah yang berat agar kucing Anda tidak terkena dehidrasi. Sederhana, bukan?
4. Jaga mood kucing Anda setiap harinya
Satu hal yang juga tidak kalah penting dalam merawat kucing adalah dengan menjaga mood mereka. Jika kucing Anda memiliki mood yang kurang bagus, maka akan berdampak buruk pada kesehatan kucing Anda .Akibatnya, kucing Anda Anda mudah stress.
Jadi, tetap jaga moodnya dengan cara sering mengajaknya bermain, mengeluss-elus nya, menggendong, dan lainnya. tentu, dengan perlakuan yang penuh kasih, kucing Anda juga akan mudah mendapatkan feeling yang bagus.
Lalu bagaimana dengan harganya?Anda tidak perlu khawatir, walaupun ia terbilang mahal seperti Persia Himalaya, kemahalan nya tidak melebihi harga Persia Himalaya. Jadi, harganya masih bisa dijangkau oleh kalangan apapun. Anda hanya perlu menyiapkan kurang lebih Rp2000.000 untuk membayar harga anak kucing persia medium.
Tentu, selama Anda merawatnya dengan baik, kucing tersebut akan tumbuh berkembang dengan baik pula. Untuk mengetahui harga umum dan terbarunya sendiri, Anda perlu menyimak Daftar harga kucing persia Medium di bawah ini:
Tipe Kucing | Harga Belum di Vaksin | Harga Sudah di Vaksin |
---|---|---|
Anak Kucing (3 Bulanan) | Rp2.000.000 s/d Rp3.000.000 | Rp4.000.000 s/d Rp5.000.000 |
Dewasa (6 Bulanan) | Rp6.000.000 s/d Rp7.000.000 | Rp8.000.000 s/d Rp9.000.000 |
Nah, itu tadi daftar harga kucing Persia Medium. Anda perlu mencari banyak informasi terbaru tentang harganya. Karena, harga tersebut bisa saja berganti setiap waktu.
4. Persia Peaknose
Jenis kucing ras Persia terakhir adalah Persia Peaknose. Persia jenis ini merupakan kucing termahal dibandingkan jenis lainnya. mengapa hal itu terjadi? Hal ini dikarenakan ia memiliki hidung yang sangat pesek.
Ya, salah satu keunikan dari kucing ras Persia yang digemari banyak orang ini adalah bahwa semakin pesek hidungnya, semakin mahal pula harga jualnya. Hal itu dikarenakan Persia berhidung pesek terlihat sangat mungil, lucu, dan menggemaskan sekali. Itu mengapa banyak sekali orang yang tertarik untuk membelinya.
Kucing jenis ini pertama kali dikenal di Persia, Iran hingga akhirnya merembet ke negara lain seperti Amerika dan inggris. Sampai sekarang ini, kucing ini sudah banyak dikenal di penjuru dunia. Sebenarnya, kucing ini dibagi lagi menjadi dua jenis yaitu kucing ras Persia Peaknose dan ras Persia Peaknose ekstrim.
Apa bedanya? Perbedaannya dapat terlihat jelas dari hidung nya. Peaknose ekstrem mempunyai ukuran hidung yang lebih pesek dan wajah lebih rata dibandingkan dengan Peaknose umumnya. Ingin tahu lebih jauh tentang Persia jenis ini? Yuk simak ulasan berikut!
Baca juga : Harga Sapi Limosin
a. Ciri-ciri Kucing Persia Peaknose
Peaknose memiliki ciri-ciri khusus yang dapat membedakannya dengan jenis Persia lainnya. Ciri-ciri kucing Persia Peaknosetersebut adalah sebagai berikut:
1. Tubuh
Tubuh Peaknose cenderung lebih besar dan terlihat gemuk. Itu mengapa, ia juga terlihat cukup berotot. Tubuhnya dipenuhi dengan rambut yang halus dan tebal.
2. Hidung
Sesuai dengan namanya, kucing ini memiliki hidung yang sangat pesek dan hampir membuatnya seakan rata dengan wajah. Namun, bentuk hidung ini lah yang menjadi daya tarik sendiri bagi para penggemarnya.
3. Sifat
Kucing ini memiliki sifat yang sangat istimewa. Ia lebih suka menyendiri dan terkenal sebagai kucing yang setia dan penyayang terhadap pemiliknya. Karena kucing ini merupakan kucing pemalas, Anda harus memperhatikan mood nya setiap harinya.
Jika Anda takut kucing Anda merasa bosan dan jenuh dengan lingkungan sekitarnya, Anda dapat menaruh berbagai mainan di dalam kandangnya.
b. Cara Merawat Kucing Persia Peaknose
Sebenarnya, untuk cara merawat kucing Persia Peaknose ini, tidak berbeda jauh dengan jenis lainnya. intinya, Anda hanya perlu memperhatikan kebersihan kandang dan fasilitas di dalamnya.
Selain itu, jangan lupa tetap menyiapkan stock makanan bergizi. Anda juga bisa memberikan susu jika Anda memelihara anakan. Hal lainnya yang juga penting adalah menjaga feeling kucing Anda agar tetap happy sepanjang hari.
Selain di atas, perawatan lainnya yang juga bermanfaat untuk si kucing adalah perawatan tubuhnya. Perawatan tersebut meliputi perawatan rambut, telinga, dan kuku. Anda juga perlu memberikan vitamin untuk menambah nafsu makan. Terakhir, periksa kan kucing Anda ke dokter secara rutin yaitu dalam rentan waktu 3 bulan sekali.
Ada banyak jenis Peaknose yang dijual di pasaran. Untuk mengetahui harga lebih lengkapnya, lihat daftar Harga Kucing Persia Peaknose di bawah ini!
Tipe | Harga Dalam Rp |
---|---|
Peaknose hitam umur 7 Bulan | Rp2.900.000 an |
Peaknose Longhair Tuxedo umur 2 Tahun | Rp3.000.000 an |
Anakan Persian Peaknose umur 3 Bulan | Rp2.500.000 an |
Anakan Peaknose Pedigree umur 4 Bulan | Rp2.500.000 an |
Peaknose Betina umur 15 Bulan | Rp2.500.000 an |
Peaknose Exotic Jantan umur 1.5 Tahun | Rp2.200.000 an |
Peaknose Kitten umur 3 Bulan | Rp2.500.000 an |
Peaknose Cat Dewasaumur 12 Bulan | Rp1.850.000 an |
Peaknose Tulang Besar umur 12 Bulan | Rp2.300.000 an |
Peaknose Pacak umur 5 Bulan | Rp700.000 an |
Peaknose Mix Domestic umur 6 Bulan | Rp500.000 an |
Peaknose Himalaya Betina umur 10 Bulan | Rp12.000.000 an |
Longhair Blackvan Peaknose umur 3 Bulan | Rp500.000 an |
Peaknose Medium umur 5 Bulan | Rp900.000 an |
Makanan Kucing Persia
Ingin memelihara kucing jenis ras Persia? Jika iya, tentu ada banyak hal perlu Anda siapkan. Selain kandang, makanan juga menjadi salah satu hal yang sangat penting dalam proses pertumbuhan hidupnya. Perlu diketahui jenis makanan kucing Persia yangdiberikan ternyatadapat menentukan pertumbuhan hidupnya lho.
Bagaimana bisa? Perlu diketahui Persia merupakan salah satu jenis hewan yang sangat sensitif dan mudah sekali mengalami terkena penyakit.
Jika jenis makanan kucing Persia yang diberikan bersifat buruk atau kurang berkualitas tentu saja mengakibatkan gangguan pencernaan, gangguan penglihatan, degenerasi retina, kerusakan jantung dan masih banyak lagi.
Begitu pula sebaliknya, jika jenis atau merk makanan kucing Persia tersebut benar-benar berkualitas, tentu akan menjadikan Persia semakin sehat. Tidak hanya sehat tetapi juga bisa tumbuh secara ideal atau tidak mudah terserang penyakit. Lalu apa saja jenis makanan yang sangat cocok diberikan pada jenis kucing ras Persia tersebut?
1. Daging atau Ikan
Jenis makanan yang sangat disukai oleh kucing ras Persia ini adalah daging atau ikan. Sebagai salah satu hewan karnivora obligat, jenis kucing ras Persia ini sangat suka dengan daging-daging an dan ikan-ikan an.
Baca juga : Harga Ikan Gurame
Seperti yang diketahui ikan dan daging merupakan jenis makanan yang mengandung banyak sekali vitamin protein dan asam amino taurin. Menurut para ahli, zat asam amino taurin pada daging dan ikan dipercaya menghindarkan dari penyakit penglihatan dan serangan jantung. Jadi pastikan untuk memberikan daging atau ikan untuk makanan utamanya.
2. Keju
Keju adalah jenis makanan selanjutnya yang sangat cocok diberikan kepada jenis kucing ras Persia. Seperti yang diketahui keju merupakan salah satu jenis makanan favorit kucing ras Persia. Kandungan vitamin dan kalsium yang terdapat di dalam keju ternyata dapat membantu mempermudah pertumbuhan tulang kucing.
Namun untuk cara memberikan makan kucing Persiaakan lebih baiknya jika mencampurkan bahan keju dengan bahan lainnya. Mengapa harus dicampur? Agar kucing tidak merasa jenuh dengan makanan keju tersebut.
3. Jagung dan Beras
Selanjutnya jenis makanan yang sangat disukai oleh kucing ras Persia adalah jagung dan beras. Jagung dan beras merupakan salah satu jenis makanan yang tergolong dalam jenis makanan yang alami.
Biji-bijian seperti jagung dan beras tersebut ternyata memiliki banyak sekali fungsi salah satunya adalah penambah energi pada kucing.
Meski alami dan memiliki banyak sekali manfaat, akan lebih baik jika kedua makanan tersebut tidak dijadikan sebagai makanan pokok. Jika memang kucing Anda tidak menyukai makanan jenis ini, sebaiknya untuk tidak memaksakannya.
4. Makanan Buatan Sendiri
Selain jenis makanan alami yang sudah disebutkan diatas, Anda juga bisa mengolah bahan-bahan yang sudah disebutkan sebelumnya menjadi makanan rumahan.
Jika Anda memiliki banyak waktu untuk membuat makanan sendiri, tentu hal tersebut lebih dapat menghemat biaya Anda, bukan? Bagi yang mau mencobanya bahan yang dibutuhkan seperti kentang, beras, daging ayam yang dicacah, kacang polong dan kaldu ayam.
Untuk cara pembuatannya sendiri cukuplah mudah. Anda hanya perlu merebus daging hingga matang dan mencampurkannya dengan bahan lainnya.
Setelah bahan tercampur langkah selanjutnya yaitu menghaluskan dengan menggunakan blender. Untuk tingkat kelembutannya, Anda bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan atau kesukaan kucing peliharaan Anda. Makanan jenis ini sering dijadikan tips jika kucing sulit makan.
5. Royal Canin
Bagi Anda para pecinta kucing tentu sudah tidak asing dengan jenis makanan yang satu ini. Royal canin merupakan salah satu makanan buatan pabrik yang instan. Untuk mendapatkan makan jenis ini pun sangatlah mudah. Anda hanya perlu mencarinya di toko hewan atau atau toko online dan swalayan yang terdekat dengan rumah Anda.
Royal Canin sendiri adalah salah satu jenis makanan kering untuk kucing yang sangat praktis dibawa ke mana saja dan kapan saja. Banyak orang yang lebih suka memberikan makanan jenis ini karena tidak merusak gigi kucing dan juga mampu bertahan lama.
Selain itu jenis makanan yang satu ini juga sangat mudah sekali dibersihkan. Jika Anda sering memberikan makanan ini pada kucing ras Persia di rumah, jangan lupa untuk selalu memberikan minum setelah makan. Hal tersebut perlu dilakukan karena makanan kering hanya memiliki kandungan air sekitar 8 sampai 10% saja.
6. Whiskas
Whiskas menjadi salah satu produk makanan instan kucing Persia yang sudah sangat populer di pasaran. Jenis makanan kucing yang satu ini mengandung banyak sekali nutrisi dan protein yang cukup baik untuk kucing kesayangan Anda di rumah.
Meski tergolong jenis makanan yang populer, tidak semua kucing suka dengan makanan yang satu ini. Jadi jika memang kucing peliharaan Anda tidak cocok dengan produk yang satu ini akan lebih baiknya jika produk tersebut diganti dengan lainnya.
Cara Membuat Makanan Kucing Persia
Makanan kucing beda dengan manusia
Hal tersebut bisa jadi benar. Memang kucing memiliki makanan khusus sendiri. Namun, tidak ada salahnya jika Anda membuat sendiri, bukan? Nah,Jika Anda keberatan untuk membeli produk makanan kucing ras Persia, Anda bisa membuatnya sendiri di rumah.
Baca juga : Harga Kambing Etawa
Membuat makanan kucing Persia sangat mudah dilakukan jika Anda mengetahui tips dan caranya. Tips untuk membuatnya cukup simple.
Anda hanya perlu menggunakan bahan dasar di lingkungan sekitar yang memiliki gizi tinggi. Apa saja bahan-bahan tersebut? Simak ulasannya berikut beserta car pembuatannya.
1. Daging matang
Karena kucing juga merupakan hewan karnivora, maka tidak ada salahnya jika Anda menggunakan daging untuk makanan alternatif nya. Daging dipercaya memiliki nutrisi yang banyak.
Tentu, makanan ini akan sangat bermanfaat bagi tubuh si kucing. Untuk membuatnya sendiri, Anda hanya perlu mencacah nya hingga sedikit halus agar mudah dikunyah oleh si kucing itu sendiri. biasanya para kucing lebih menyukai daging ayam dan bebek untuk santapan penggantinya.
2. Sayuran
Salah satu makanan yang sangat mudah dicari adalah sayuran. Selain murah, kandungan nutrisi pada sayuran juga sangat banyak seperti vitamin, zat besi, dan lain sebagainya.
Jenis sayuran yang dapat Anda berikan antara lain wortel, kacang hijau, brokoli, labu atau tanaman semacam rerumputan segar. Cara memberikannya cukup mudah. Anda hanya perlu memberikan potongan-potongan sayur tersebut kepada kucing Anda secukupnya.
3. Daging mentah
Selain daging matang, kucing juga menyukai daging-daging an mentah. Daging-daging tersebut di antaranya yaitu sapi, ayam, ikan, dan lain sebagainya. Salah satu makanan mentah favorit kucing adalah ikan.
Menjadi makanan favorit, ikan ini mengandung banyak khasiat seperti vitamin E misalnya. Cara membuatnya hanya dengan digiling atau dicacah agar kucing mudah dalam mencerna.
Cara Merawat Kucing Persia
Tips merawat kucing Persia sangat mudah, hampir sama dengan perawatan jenis kucing ini. Namun, cara merawat ini umumnya digunakan untuk merawat semua jenis Persia. Penasaran? Yuk simak penjelasannya!
1. Pastikan bahwa kucing ras Persia sudah jinak
Sebelum Anda memelihara lebih jauh kucing Anda, Anda perlu menjinakkan kucing Anda terlebih dahulu. Cara menjinakkan kucing dapat dilakukan dengan cara mengetahui karakternya terlebih dahulu.
Mendekatinya ketika ia dalam keadaan tenang, merayu dan mengelus-elus kucing, berikan mereka makan dan minum untuk pendekatan. Dengan cara tersebut, Anda dapat mudah menjinakkan kucing Anda secepatnya.
2. Ketahui bahaya kucing dan penyakit yang bisa menjangkit kucing
Walaupun kucing memang sangat menggemaskan, Anda perlu waspada dengan kucing baru Anda. karena, jika kucing tersebut memiliki bulu yang tidak bersih, maka akan berpengaruh pada kesehatan Anda juga. Maka dari itu, untuk mencegah masalah yang akan muncul, Anda dapat memeriksakan kesehatannya terlebih dahulu kepada dokter.
Selain mengetahui bahaya kucing, Anda juga perlu cari tahu penyakit apa saja yang dapat menjangkit kucing. Dengan mengetahuinya, Anda akan mengerti bagaimana memperlakukan kucing Anda dengan baik mulai dari pemberian makan, pembersihan kandang, dan lain sebagainya.
3. Ketahui teknik merawat kucing dengan benar
Satu hal yang pastinya sangat penting dalam perawatan kucing ras Persia adalah teknik perawatannya. Cukup sederhana sebenarnya, Anda hanya perlu membersihkan tempat tinggal dan lingkungan si kucing. Selanjutnya, sediakan makanan dan minuman yang bergizi untuk kebutuhan nutrisi nya.
4. Mandikan kucing secara teratur
Jika untuk pembuangan kotoran kucing Anda perlu menyediakan pasir di kandang untuk menjaga kebersihan kandang. Maka kebersihan kucing itu sendiri juga sangat penting.
Caranya yaitu dengan memandikannya secara teratur. Tujuannya agar kucing Anda bersih, bulu terjaga atau tidak mudah rontok, dan memiliki bau yang wangi. Tentu, dalam memandikannya, Anda perlu menggunakan shampoo yang berkualitas khusus kucing.
5. Bawa kucing ke dokter hewan untuk di vaksin
Agar kucing Anda bebas dari penyakit, Anda perlu melakukan vaksinasi. Setidaknya, dengan vaksinasi, ia dapat mencegah pertumbuhan bakteri atau kuman yang menyebabkan penyakit berbahaya.
Tentu, pemberian vaksin ini harus dilakukan oleh doter terpercaya.
6. Bermain bersama Kucing Untuk Mengisi Waktu Kosong
Selain dapat menghilangkan penat setelah beraktivitas seharian, bermain bersama kucing dipercaya dapat meningkatkan mood si kucing.
Jika kucing Anda bergerak lincah dan tidak terlihat murung, itu menandakan bahwa kucing Anda dalam keadaan senang. Rasa senang inilah yang seharusnya dipertahankan agar kucing tidak mudah merasa stress.
7. Kontrol kucing ke dokter secara teratur
Biasanya kontrol kucing dilakukan sebanyak satu kali dalam 3 bulan. Apa tujuannya? Tentu, tujuannya untuk mengetahui bagaimana kesehatan si kucing. Biasanya, dokter akan memberikan vaksin lagi untuk meningkatkan daya tahan tubuh si kucing.
8. Memperhatikan suhu kandang
Dalam membuat kandang, Anda perlu mengecek bagaimana suhu ruangan pada kandang yang Anda buat. Buatlah kandang yang hangat sehingga sangat nyaman untuk ditinggali.
Baca juga : Harga Ikan Nila
Membuat kandang yang hangat juga merupakan salah satu cara merawat anak kucing Persia. Tentu, hal tersebut akan berpengaruh pada pertumbuhannya.
Tips Membeli Kucing Persia
Ada banyak sekali toko hewan yang jual kucing Persia. Anda dapat menemukannya secara onlinemaupun offline. Namun, tidak semua toko tersebut terpercaya. Jadi, Anda perlu berhati-hati dan selektif dalam memilihnya.
Tentu, sebelum membeli kucing yang Anda maksud, Anda perlu memeriksa banyak hal seperti jenis kucing, kebersihan, harga kucing Persia, dan kesehatan kucing. Nah, biasanya akan ada 2 pilihan kucing yang dijual yaitu kucing yang sudah di vaksin dan belum di vaksin.
Jika melihat dari keamanannya, lebih baik Anda memilih kucing yang sudah di vaksin karena sudah terjamin aman. Kucing yang sebelumnya telah di vaksin pasti memiliki sertifikat vaksinasi. Nah, Anda bisa menanyakannya kepada penjual pada saat Anda membelinya.
Memelihara kucing memang bukanlah suatu hal yang mudah. Tetapi ia juga tidak sulit dilakukan jika Anda mengetahui cara merawatnya. Tentu, dengan mencari tahu informasi lengkap tentang kucing ras Persia, akan sangat membantu Anda nantinya dalam perawatan.
Nah, itu tadi penjelasan lengkap tentang kucing Persia beserta penjabaran jenis dan perawatannya, semoga bermanfaat!
[ratings]
Leave a Reply