Ikan Nila atau Oreochromis sp adalah salah satu komoditas perikanan yang banyak digemari oleh masyarakat. Ikan ini berasal dari benua Afrika dan ditangkan ke Indonesia pertama kali pada tahun 1969.
Ikan nila juga banyak dibudidayakan oleh masyarakat karena merupakan pemakan segala, mudah berkembang biak dan tahan terhadap berbagai serangan penyakit.
Selain dari segi mudah dibudidayakan, ikan ini juga memiliki protein yang tinggi dan rasanya yang enak sehingga menjadi menu makan yang banyak dicari oleh konsumenya.
Ikan Nila di Indonesia
Berikut kami sajikan harga ikan nila yang berada dipasaran. Harga dibawah ini hanya lah untuk patokan saja, sebab harga hewan (ikan) ini sering kali berubah-ubah.
Jenis Ikan Nila | Harga Dalam Rp/Kg |
---|---|
Ikan Nila di Jakarta | Rp27.000 |
Ikan Nila di Jawa Barat | Rp24.000 |
Ikan Nila di Jawa Tengah | Rp25.000 |
Ikan Nila di Jawa Timur | Rp24.000 |
Ikan Nila di Yogyakarta | Rp25.000 |
Ikan Nila di Bali | Rp28.000 |
Ikan Nila di Sulawesi | Rp32.000 |
Ikan Nila di Banten | Rp26.000 |
Ikan Nila di Sumatera | Rp28.000 |
Ikan Nila di Kalimantan | Rp31.000 |
Mengenal Lebih Dekat Apa Itu Ikan Nila
Meskipun banyak penggemar, kebnyakan masyarakat belum begtu mengenal apa itu ikan nila. Ikan ini termasuk dalam jenis ikan air tawar dan sering dibudidayakan oleh masyarakat baik karena hobi atau untuk usaha.
Ikan ini juga banyak dikonsumsi oleh masyarakat karena memiliki nilai gizi yang tinggi dan bermanfaat bagi pertumbuhan dan kesehatan bahkan banyak yang berpendapat bahwa ikan ini dapat menambah kecerdasan.
Biasanya ikan nila akan mendiami berbagai habitat air tawar yang memiliki saluran air yang dangkal, sungai, kolam maupun danau.
Baca juga: Harga Ikan Lele
Namun perlu anda ketahui bahwa ikan ini kurang dapat hidup diperairan yang hangat namun juga kurang bagus hidup diperairan dingin. Oleh karnanya suhu yang paling tepat bagi kehidupan ikan nila adalah air dengan suhu dibawah 21 derajat celsius.
Kemudahan pertama yang didapatkan dari budidaya ikan ini terletak pada sifatnya yang merupakan omnivora atau pemakan segalanya.
Dengan begitu anda tidak perlu biaya yang mahal untuk memenuhi kebutuhan pakan. Namun pada dasarnya ikan ini lebih cenderung sebagia herbivora sehingga lebih suka dengan makanan fitoplankton dan beberapa jenis tumbuhan air. Kelebihanya, jenis ikan ini juga dapat dimanfaatkan untuk mengendalikan gulma air.
Macam-macam Makanan Ikan Nila
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa ikan ini termasuk dalam omnivora, maka anda bisa memberikan berbagai jenis makanan.
Namun untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah jenis makanan ikan nila yang baik untuk mendukung pertumbuhan ikan itu sendiri.
1. Daun Talas
Daun talas adalah salah satu makanan ikan alami dan bisa anda dapatkan dengan mudah. Jenis makanan ini lebih sering digunakan oleh peternak karena biayanya yang lebih murah.
Selain itu jenis makanan ini juga dapat memberikan pengaruh kepada ikan nila agar tidak tergantung dengan pakan buatan seperti pelet dan lain sebagainya.
2. Dedak
Dedak juga merupakan salah asatu jenis makanan yang dapat mempercepat pertumbuhan ikan nila, terutama bagi ikan nila kecil.
Hal ini dikarenakan ukuran dedak yang kecil lebih sesuai dengan ukuran nila kecil tersebut. selain itu, dedak juga mengandung banyak karbohidrat sehingga sangat baik untuk mendukung pertumbuhan ikan.
3. Sisa Nasi
Bagi anda yang sering memiliki sisa nasi, sebaiknya mulai sekarang jangan buru-buru membuangnya dengan isa-sia. Sisa nasi tersebut bisa anda jadikan sebagai pakan ikan nila yang sangat bermanfaat.
Seperti dedak, nasi lebih memiliki kandungan karbohidrat dan protein sehingga sangat mendukung pertumbuhan ikan kecil.
Agar lebih efektif, anda juga bisa mencampurkan sisa nasi dengan dedak agar semakin berpengaruh terhadap perkembangbiakan nila itu sendiiri
4. Lumut
Lumut termasuk dalam salah satu jenis pakan nila yang mengandung banyak protein. Bahkan biasanya selain dijadikan sebagai bahan pakan alami, lumut juga sering digunakan pemancing agar lebh mudah mendaptakan ikan nila.
Untuk jenis makanan yang stau ini, anda tidak perlu memberikan secara manual karena disetiap kolam biasanya sudah terdapat lumut, apalagi disawah atau disungai.
Hal ini juga kana meberikan banyak kelebihan bagi anda karena akan mengurangi pekerjaan dan juga mengurangi biaya pembelian pakan.
Nah selain beberapa mkan tersebut, sebenarnya anda juga bisa menggunakan jenis makanan lain seperti ampas kelapa, pelet dan beberapa jenis makanan lainya.
Setelah mengetahui jenis makananya, anda juga harus mengetahui jenis ikan nila agar tidak salah dalam memperlakukan masing—masing jenis ikan.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah jenis ikan nila yang bisa anda ketahui.
Baca juga: Harga Ikan Gabus
Jenis-jenis Ikan Nila
Pada zaman dahulu, jenis-jenis ikan nila yang masuk di Indonesia hanyalah nila hitam saja. Namun beberapa waktu kemudian lembaga riset dari lembaga perikanan menjunjukan kualitas nila yang menurun sehingga mereka menemukan mutu genetik yang menurun dari spesies pertama.
Oleh karenanya, pemerintah mengadakan jenis baru dari berbagai negara seperti Singapura, Taiwan dan lain sebagainya. hasilnya, negra kita memperolah beberapa jenis ikan jila yang dapat dibudidayakan oleh masyarakat.
Dari beberapa jenis tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Ikan Nila Merah
Ikan nila ini adalah jenis ikan nila yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan warnanya yang cantik dan rasnaya yang lebih gurih.
Selain itu pertumbuhan ikan ini juga termasuk lebih cepat dibandingkan dengan jenis yang lainya. dengan beberapa hal tersebut, membudidayakan ikan nila merah dinilai lebih memberikan keuntungan dibandingnakn dengan ikan nila jenis lainya.
2. Ikan Nila GESIT
Nila GESIT yang memiliki nama latin Genetically Supermale Indonesia Tilapia ini dikembangkan oleh BPPT, IPB, dan BBPBAT beberapa tahun yang lalu.
Ikan ini diperoleh dari rekayasa genetik nila GIFT dari Filipina. Hasilnya, ikan jenis ini dapat menghasilkan nila jantan dengan daya tahan mencapai 98 persen.
Selain itu pertumbuhan ikan ini juga relatif cepat dan memiliki panjag 8 cm pada usia 4 hingga 5 bulan.
3. Ikan Nila Citralada
Jenis ikan nila ini berasal dari negara Thailand dengan performa fisik yang sangat menarik. Tubuh ikan ini berwarna merah terang dengan bentuk sirip yang panjang.
Kelebihan yang dimiliki oleh ikan ini adalah lebih banyak menghasilkan kelamin jantan serta memiliki bentuk yang besar yaitu berbobot 200 gram pada usia 4 bulan.
Struktur daging yang dimiliki juga lebih kenyal dengan produksi telur yang banyak. Ikan nila ini juga memiliki daya tahan tubuh yang kuat sehingga tidak mudah terkena virus dan penyakit.
4. Ikan Nila Nirwana 3
Ikan Nila yang satu ini dihasilkan dari persilangan ikan nila GIFTdengan GESIT. Sebenarnya termasuk dalam nila ras Wanayasa, dimana ia pertama kali dikenalkan pada tahun 2006.
Jenis nirwana 3 ini lebih diunggulkan dari beberapa jenis nirwana sebelumnya dengan nilai prosentase sekitar 80 persen. Harga ikan nila jenis ini juga lebuh terjangkau dibandingkan dengan beberapa jenis lainya.
Nah selain beberapa jenis diatas, anda bsia masih bisa menemukan beberapa jenis lain seperti ikan nila Larasati, ikan nila BEST, ikan nila Srikandi dan beberapa jenis lainya.
Masing-masing ikan juga memiliki kelebihan serta kriteria tersendiri sehingga anda bisa memilih sesuai dengan hasil pertimbangan anda.
Baca juga: Harga Burung Jalak Kebo
Nah dengan beberapa ulasan diatas, kita bisa lenih mengenal apa itu ikan nila dengan lebih jelas mulai dari jenis hingga macam-macam makananya.
Dengan informais tersebut, semoga bisa menambah pengetahuan anda sehingga tidak salah pilih ketika ingin membudidayakan salah satu jenis ikan nila. Semoga bermanfaat.
[ratings]
Leave a Reply