Ketahui beberapa informasi tentang Ayam Pelung sebelum membeli nya ke toko terdekat. Seperti yang diketahui, ayam adalah sejenis unggas yang dapat dimanfaatkan daging dan telurnya untuk bahan pangan.
Tidak hanya untuk makanan, terkadang orang memelihara ayam untuk dijadikan hewan peliharaan di rumah. Ayam sendiri memiliki beberapa jenis yang beberapa di antaranya adalah ayam kampung, ayam pelung, dan lainnya.
Berbicara mengenai Ayam Pelung, mungkin beberapa dari Anda masih bingung dengan jenis ayam yang satu ini. Ayam ini juga masih dipecah menjadi beberapa jenis lagi. Suaranya juga dianggap bagus untuk didengar. Lantas apa itu ayam pelung? Untuk mengetahui nya, Anda bisa menyimak informasi di bawah ini mengenai definisi, jenis, hingga cara merawatnya.
Apa Itu Ayam Pelung?
Beberapa dari Anda mungkin bertanya-tanya tentang ayam ini. Ayam pelung merupakan seekor ayam yang memiliki rasa ayam lokal asli Cianjur, Jawa Barat. Ayam pelung asli Cianjur ini memiliki suara kokokan yang bisa dibilang panjang dan bernada. Tentu, hal inilah yang membuat nya semakin unik di mata penggemar nya.
Baca juga: Harga Ayam Petelur
Cukup mudah untuk mengetahui jenis ayam ini. Ayam ini memiliki ukuran yang cukup besar dengan bulu yang tampak berkilau. Jika dilihat dari fisiknya, ayam ini memang tidak memiliki sesuatu yang berbeda dari ayam lainnya. Namun, ciri khasnya terletak pada suara kokokannya yang merdu. Biasanya, untuk ayam dewasa, ukurannya berkisar 5-6 kg dengan tinggi sekitar 40-50 cm.
Umur Ayam Pelung | Harga |
---|---|
1 Bulan | Rp 201.000 |
2 Bulan | Rp 226.000 |
3 Bulan | Rp 253.000 |
4 Bulan | Rp 277.000 |
5 Bulan | Rp 326.000 |
Dewasa | Rp 552.000 |
Penyakit Ayam Pelung
Ada beberapa penyakit yang menyerang ayam pelung. Penyakit tersebut bisa berasal dari faktor kekurangan nutrisi dan faktor mikroorganisme. Untuk mengetahui nya lebih detail, simak pembahasan nya sebagai berikut:
1. Kurang nutrisi makanan
Jika seekor ayam pelung memiliki kadar zat makanan yang di bawah standar, maka dapat dengan mudah ia terserang defisiensi. Ya, peny
akit kekurangan zat makanan ini disebut sebagai penyakit defisiensi. Umumnya, yang sering menderita penyakit ini adalah anak ayam dan ayam dewasa. Akibatnya, kaki mereka akan membentuk huruf X dan O karena kurangnya vitamin dalam tubuhnya.
2. Faktor Mikroorganisme
Ayam pelung cukup rawan akan penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme. Tentu, Anda sebagai pemelihara nya harus memperhatikan betul kebersihan dan kesehatan ayam Anda. Mikroorganisme yang menyerang ayam ini tergolong ke dalam mikroorganisme yang merugikan atau parasit. Berikut adalah jenis-jenis nya:
3. Virus
Virus adalah salah satu mikroorganisme yang cukup mematikan. Bagaimana tidak? Dengan virus seekor ayam bisa saja mati karena penyakit nya tidak kunjung sembuh. Virus penyerang ayam ini memang sulit ditaklukkan.
Buktinya, sampai sekarang belum ada obat yang spesifik yang dapat membunuh virus tersebut. Seperti contohnya virus Tetelo atau ND. Biasanya, ayam akan mengalami gejala seperti kepala berputar, adanya penyakit flu burung atau AI (Avian Influenza).
4. Bakteri
Tidak seperti virus yang sulit disembuhkan, bakteri merupakan mikroorganisme yang mudah disembuhkan dengan pemakaian antibiotik. Penyakit yang disebabkan oleh bakteri biasanya lebih mudah disembuhkan dengan menggunakan antibiotik. Penyakit karena bakteri memang tidak berbahaya bagi kesehatan ayam.
Baca juga: Harga Ayam Kalkun
Namun, penyakit ini bisa saja mengganggu kegiatan ayam sehari-hari nya. Beberapa penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri antara lain pilek, CRD atau pernafasan menahun atau kolera, ngorok, berak kapur.
4. Protozoa
Sama halnya dengan virus, protozoa dikategorikan mikroorganisme yang cukup berbahaya. Penyebabnya adalah hewan bersel satu. Jika penyakit ini tidak segera ditangani maka akan menjadi fatal hingga kematian. Contoh penyakit ini antara lain coccidiosisatau berak darah.
5. Parasit
Penyakit yang disebabkan oleh parasit mungkin sangat tidak asing bagi Anda. Hal ini dikarenakan kita biasa menyebutnya sebagai penyakit cacingan.
Jenis–jenis Ayam Pelung
Tahukah Anda? Ternyata ayam pelung ini masih dikategorikan menjadi beberapa macam. Masing-masing jenis memiliki ciri khasnya sendiri. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut adalah jenis-jenis nya:
1. Ayam Pelung Pejet
Apa itu ayam pelung pejet? Ia adalah salah satu jenis ayam yang memiliki warna bervariasi seperti kuning emas, hitam, dan merah. Sebagian besar masyarakat mengatakan bahwa ayam pelung si agem ini berasal dari Jawa barat, tepatnya di daerah Garut.
2. Ayam Pelung Jalak
Apa itu ayam pelung Jalak? Ia adalah sejenis ayam pelung yang memiliki kombinasi warna kuning kehijauan dan hitam. Namun, ada beberapa versi lain yang memiliki kombinasi warna hitam dan putihuntuk ayam pelung putih kombinasi hitam. Keduanya sama hanya beda kombinasi saja.
3. Ayam Pelung Bajing Turun
Apa itu ayam Pelung Bajing Turun? Ia adalah sejenis ayam yang memiliki jengger yang berbentuk tegak dan besar. Jengger tersebut jika diamati dari samping maka akan tampak besar dan tegak. Namun, jika diamati dari sisi depan, maka akan terlihat mengecil ke belakang yang membentuk kurva yang mempunyai ukuran serasi.
4. Ayam Pelung Carambabang
Apa itu Ayam Pelung Carambabang? Ia adalah sejenis pelung yang memiliki kombinasi warna bulu yang berbeda yaitu merah, hitam dan putih. Warna putih yang menambah warna di bukunya tampak tersebar atau tidak beraturan.
5. Ayam Pelung Ngeplek Kenca
Apa itu Ayam Pelung Ngeplek Kenca? Ia adalah sejenis Pelung yang mempunyai jengger yang letaknya di sebelah kiri (miring).
Baca juga: Harga Ayam Serama
6. Ayam Pelung Ngeplek Katuhu
Apa itu Ayam Pelung Ngeplek Katuhu? Ia adalah sejenis Pelung yang mana jengger nya terletak di sebelah kanan (miring).
7. Ayam Pelung Ragaji Gobet
Apa itu Ayam Pelung Ragaji Gobet? Ia adalah sejenis Pelung yang jenggernya berukuran pendek dan pada ujungnya membentuk gergaji.
Cara Melatih Suara Ayam Pelung Agar Indah
Jika Anda memelihara ayam pelung, Anda harus tahu ciri khas dari ayam ini. Ya, ciri khasnya terletak pada suaranya. Jika Anda ingin ayam Anda memiliki suara kokokan yang bagus, Anda harus tahu cara melatih suara ayam pelung ini. Berikut adalah cara-cara nya:
1. Perhatikan Pakan Ayam
Hal pertama yang harus Anda pahami adalah memperhatikan makanan nya. Tahukah Anda? Bagus tidaknya suara kokokan ayam dipengaruhi oleh kesehatan tubuhnya. Jika ayam mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, maka kesehatan dan daya tahan ayam pun akan terjaga.
Jika ayam tidak diberikan makanan, maka akan berpengaruh kepada kesehatannya. Seperti yang diketahui bahwa ayam ini hidup di sangkar dan tidak berkeliaran seperti ayam kampung, tentu, Anda sebagai pemilikny haruslah peka terhadap makanannya. Makanan yang memiliki protein tinggi dapat berupa keong, ikan kecil, belut, dan siput.
2. Perhatikan Kesehatan Ayam
Selain memperhatikan makanannya, Anda juga harus sering memeriksa kesehatan ayam. Apakah ayam Anda dalam keadaan sehat atau sakit itu adalah hal yang harus Anda ketahui. Pastikan, untuk menjaga kesehatannya, Anda harus memberikan pakan secara teratur kepada ayam Anda. Jika ayam Anda sehat, tentu kualitas kokok nya juga akan semakin bagus.
3. Perhatikan Kebersihan Sangkar Ayam
Selain kesehatan, kebersihan juga sangat penting untuk diperhatikan. Tentu, kebersihan akan mempenaruhi mood dari ayam tersebut. Anda dapat membayangkan jika kandang ayam Anda sangat kotor dan penuh dengan kotoran, tentu ayam Anda tidak akan nyaman. Alhasil, ayam Anda akan merasa malas dan tidak bersemangat.
Baca juga: Harga Ayam Kate
Oleh karenanya, agar ayam Anda tetap memiliki semangat berkokok, Anda juga harus menjaga kesehatan kandang ayam Anda. Letakkan juga sangkar ayam ke arah yang tepat. Arah sangkar yang direkomendasikan adalah arah timur yang memiliki cahaya matahari yang cukup. Tentu, sangkar ayam Anda akan tetap kering.
4. Berikan Belut Untuk Memperindah Kokokan Ayam
Tahukah Anda? Salah satu kunci dari kokokan yang merdu ada pada makanannya. Salah satu makanan yang dianggap memberikan pengaruh pada suara Pelung adalah belut. Anda bisa memberikan ayam Anda belut yang sudah dipotong kecil-kecil.
Belut yang dimakan ayam dipercaya dapat menyerap lendir-lendir di dalam tenggorokan ayam. Tentu, hal ini lebih baik dibandingkan membersihkannya dengan bulu ayam yang mana dapat merusak pita suaranya.
Cara Merawat Ayam Pelung
Jika Anda memiliki ayam pelung untuk peliharaan atau kebutuhan tertentu,anda perlu mengetahui cara merawatnya. Perawatan ayam tidak terlalu rumit namun jika Anda menyepelekannya, tentu kesehatan ayam Anda akan terganggu. Berikut adalah cara merawatnya:
1. Menjaga Kebersihan Kandang
Kandang yang bersih akan memberikan kenyamanan. Jika kandang terjaga kebersihannya, tentu kesehatan ayam pun juga akan terjaga. Jika kandang kotor, maka akan mudah pula ayam Anda terserang penyakit.
Baca juga: Harga Ayam Cemani
2. Berikan Pakan Secara Teratur
Jangan sampai Anda lupa dengan kesehatan ayam Anda. Kesehatan ayam dapat ditopang dengan makanan yang bergizi. Berikan protein dan vitamin yang cukup untuk ayam Anda agar tetap fit. Jika ayam Anda sehat dan bernutrisi, suara kokokannya akan semakin berkualitas.
3. Jemur Ayam Anda Setiap Pagi
Sinar matahari pada pagi hari dipercaya dapat memberikan dampak positif bagi ayam. Hal ini dikarenakan sinar matahari dapt membantu proses pertumbuhan ayam. Lakukan hal tersebut secara teratur.
Demikian penjelasan mengenai Ayam Pelung yang dapat Anda jadikan referensi dalam merawat ayam Anda. Sebelum Anda membeli ayam, sebaiknya Anda berkonsultasi kepada penjual mengenai perawatan dan pakan ayam yang harus Anda berikan. Semoga informasi di atas bermanfaat!
[ratings]
Leave a Reply