Burung Jalak biasanya mudah dikenali dengan warna bulunya. Karena burung ini memiliki identik warna hijau pada tubuhnya.
Sementara untuk habitat burung jalak memiliki kedekatan dengan manusia dan gemar untuk bergerak. Wajar jika banyak kolektor yang menyukainya dan berani merogoh kocek besar untuk mendapatkan jenis burung ini.
Banyak pecinta burung jalak yang memeliharanya di rumahnya. Tapi apa itu burung jalak? burung jarak adalah salah satu spesies burung yang paling banyak dicari untuk dipelihara.
Alasannya, karena burung jarak memiliki kicauan yang merdu dan memiliki warna corak bulu yang indah. Selain itu, burung jalak juga dikenal memiliki kecerdasan yang baik dalam hal menirukan berbagai suara.
Ada banyak jenis burung jalak namun tidak semua jenis burung jarak bisa dipelihara. Dan jika Anda hendak memeliharanya, Anda harus terlebih dahulu memiliki sertifikat yang dikeluarkan dinas terkait.
Jika tidak, Anda akan terkena sanksi berupa pidana. Harga burung ini pun terbilang sangat fantastis.
Baca juga: Harga Ikan Guppy
Makanan Burung Jalak
Meskipun terdapat banyak jenis burung jalak, namun pada aslinya makanan burung jalak biji-bijian dan serangga.
Jika Anda pecinta burung,pasti tahu jika serangga kecil akan membuat burung Anda memiliki suara yang gacor. Selain itu, Anda bisa juga memberikan vitamin burung bahan dasarnya berasal dari biji-bijian.
Karena keistimewaan yang dimiliki burung jalak, membuat harga burung jalak tergolong mahal dibandingkan dengan jenis burung lainnya.
Namun harga tersebut sesuai dengan kelebihan yang dimilikinya. Namun yang harus diketahui, pemerintah sudah melarang jual beli dan pemburuan burung jalak karena populasi yang ada semakin menurun.
Meski demikian, terdapat harga burung jalak di pasaran yang perlu kalian ketahui misalnya harga burung Jalak Suren tahun ini yakni sekitar Rp 600 ribu yang masih anakan dan sekitar Rp 2juta yang sudah dewasa.
Burung jalak jenis lainnya yakni Jalak Kebo pada kisaran Rp 100 ribu hingga Rp 400.000 yang sudah besar. Semntara harga hewan (burung Jalak Bali) termasuk yang paling mahal, yakni sekitar Rp 10 juta sampai Rp 25.000.000.
| Jenis Burung Jalak | Harga Dalam Rp |
|---|---|
| Burung Jalak Bali | Rp10.000.000 – Rp25.000.000 |
| Burung Jalak Suren | Rp600.000 – Rp2.000.000 |
| Burung Jalak Thailand | Rp500.000 – Rp1.000.000 |
| Burung Jalak Kebo | Rp100.000 – Rp400.000 |
| Burung Jalak Nias Anakan | Rp200.000 – Rp600.000 |
| Burung Jalak Afrika | Rp1.500.000 – Rp2.000.000 |
| Burung Jalak Putih | Rp1.000.000 – Rp3.000.000 |
| Burung Beo | Rp1.250.000 – Rp3.000.000 |
Jenis-jenis Burung Jalak
Untuk itu, sebaiknya kita terlebih dahulu mengetahui jenis-jenis burung jalak yang bisa dipelihara cuma-cuma atau dibudidayakan.
1. Jalak Bali
Para kolektor atau pecinta burung sangat menyukai jenis burung jalak Bali hingga sekarang. Namun sebenarnya jenis ini merupakan jenis burung Jalak yang dilindungi oleh pemerintah karena populasinya yang terus menurun. Burung Jalak jenis ini merupakan hewan endemik Indonesia yang berada di Bali.
Burung Jalak Bali banyak dicari karena terkenal memiliki corak yang menawan dengan corak khas jambull di kepalanya. Selain itu, burung Jalak Bali memiliki kicauan yang bagus.
Jika sudah memasuki usia dewasa, burung ini memiliki panjang sekitar 20-25 cm. Sementara itu untuk makanannya bisa di berikan jangkrik, cacing, ulat hongkong dan berbagai jenis buah-buahan seperti pisang, pepaya, dsb. Di Bali, burung ini bisa dijumpai di kebun binatang karena untuk memeliharanya harus terlebih dahulu memiliki sertifikat.
2. Jalak Putih
Spesies lainnya yang paling dicari yakni jenis Jalak Putih. Jenis ini dinamai Jalak Putih karena seluruh bagian tubuhnya ditumbuhi warna putih yang kemudian menjadi ciri khasnya.
Namun di beberapa wilayah memiliki penyebutan yang berbeda seperti halnya di Sunda, mereka menyebutnya sebagai burung jalak bodas.
Kicauan burung jalak putih termasuk merdu dan gacor, karena itulah banyak yang menyukai burung ini untuk dipelihara. Sebagaimana jenis jalak bali, populasi jalak putih juga terus menurun setiap tahunnya. Karena itulah harus terlebih dahulu memiliki sertifkat jika ingin memeliharanya.
3. Jalak Nias
Jenis Jalak nias memiliki suara cukup merdu karenanya jangan heran jika banyak kolektor uang memburu jenis burung ini. Bentuknya hampir mirip jalak kebo karena warna bulu yang hampir sama yakni cokelat agak kehitaman.Untuk mengenali jalak nias,bisa diketahui dari jambul kepalanya yang terlihat klimis.
Meski dinamai dengan nias, namun burung ini berasal dari sumatra dan tersebar tidak saja di Indonesia namun juga di negara-negara lainnya di Asia Tenggara dan Afrika.
Nama nias ini dikarenakan jenis burung ini pertama kali ditemukan di Pulau Nias di Timur Indonesia.
4. Jalak Suren
Jalak suren atau jalak uren, juga termasuk jenis keluarga jalak yang banyak dicari oleh pecinta burung. Dibandingkan dengan jenis burung jalak lainnya, burung ini dianggap memiliki tingkat kecerdasan yang lebih baik.
Buktinya, burung jalak suren paling mudah untuk dilatih seperti menirukan suara-suara.Di Indonesia, burung ini banyak ditemukan di Pulau Jawa, Bali, dan Sumatra.
Jika tidak jeli, burung jalak suren seolah mirip dengan jalak lainnya karena memiliki perawakan yang kekar dengan panjang tubuhnya kurang lebih 25 cm. Sayangnya, burung ini dianggap tidak memiliki sistem terbang yang baik.
5. Jalak Kebo
Para kolektor juga menyukai jenis burung Jalak kebo karena dianggap paling mudah untuk perawatannya. Selain itu, proses pembudidayaannya juga terbilang mudah dan untuk memeliharanya tidak perlu sertifikat dari dinas terkait karena bukan termasuk burung yang dilindungi. Alasan lainnya, burung ini memiliki kicauan yang merdu.
Dinamai sebagai jalak kebo karena memiliki kebiasaan yang unik yakni menempel di atas kerbau. Burung jenis ini tidak saja ditemukan di Indonesia namun juga di beberapa negara Asia Timur, Cina, Bangladesh dsb.
Baca juga: Harga Ikan Aligator
6. Beo
Namun di antara jenis burung jalak yang ada, jenis burung beo adalah yang memiliki kecerdasan paling baik diantara yang lainnya karena bisa menirukan berbagai macam suara seperti suara-suara manusia.
Untuk mengasah kemampuannya para pemilik burung melatihnya sejak kecil dan akan nampak ketika sudah dewasa. Dan jenis burung ini termasuk burung yang dilindungi dan tidak dijual sembarangan.
Ada beberapa jenis burung beo yang kita kenal yakni beo nias, beo biasa, beo srilangka, dan beo enggano. Selain itu, Burung beo juga dikenal sebagai burung mamiang dan tiong mas. Penyebaran burung beo bisa ditemukan di beberapa negara seperti Indonesia, India, Srilangka, Filipina, Himalaya dsb.
7. Jalak Afrika
Selain ditemui dengan nama-nama Indonesia, adapun nama lainnya yang diambil dari negara lain seperti Burung Jalak Afrika.
Jenis burung ini juga disebut sebagai burung jalak superb starling . Keberadaannya bisa ditemukan di Afrika seperti Tanzania atau Afrika Timur. Karena itulah dinamai dengan Jalak Afrika.
Perbedaannya dengan jenis jalak di Indonesia yakni warna bulunya yang sangat beragam dari mulai hitam, biru, orange pada bgian dada.
8. Jalak Thailand
Jenis ini mirip dengan jalak Hongkong dan dapat ditemui di beberapa negara seperti negara Asia seperti di wilayah Kamboja , China , Thailand.
Sementara di Indonesia populasinya semakin menurun karena adanya eksploitasi para pemburu liar. Sebagaimana beo, burung ini memiliki kicauan yang merdu dengan perpaduan warna hitam dan putih.
Perlu di catat ya guys, burung jalak merupakan burung yang dilindungi dan jika Anda hendak memeliharanya harus terlebih dahulu memiliki sertifikat dari dinas terkait.
[ratings]
Leave a Reply