Burung Cendet, merupakan spesies burung yang masuk dalam keluarga Laniidaer yakni berasal dari genus Lanius. Burung yang satu ini merupakan burung jenis pemakan kumbang, belalng, serangga besar.
Habitatnya berada di daerah padang rumput, tegalan maupun perkebunan. Untuk ketinggiannya tersebar hingga ketinggian 1600 meter dpl. Dari segi ciri-ciri, ukuran tubuh mencapai 25 centimeter.
Warna ada yang coklat, hitam, dan putih dengan ekor yang panjang. Untuk burung yang sudah dewasa, pada bagian topeng, dahi, ekor hitam. Adapun bentuk sarang burung ini ialah berbentuk cawan kuat, dari batang rumput, serat dan akar halus dan agak tidak rapi.
Adapun warna telur ialah putih, berbercak coklat dan juga abu-abu, jumlah bisa mencapai 2 hingga 3 butir. Unutk proses berbiaknya sendiri ada pada rentang bulan Mei hingga Agustus dan Mei hingga Juli.
Apa Itu Burung Cendet?
Seperti yang sudah diuraikan di atas bahwa burung Cendet ini masuk dalam keluarga Laniidaer yang berasal dari genus Lanius. Persebarannya ada di Cina, Iran, wilayah Asia Tenggara, Filipina, Malaysia Timur, Sunda Besar.
Untuk Indonesia sendiri persebarannya ada di Kalimantan, Sumatera, Bali, Nusa Tenggara, Jawa dan Papua. Jika melihat persebarannya ini, memang burung Cendet hampir tersebar secara merata di Indonesia kecuali pulau Sulawesi.
Baca juga: Harga Burung Ciblek
Terkait dengan harga hewan (burung), memang sewaktu-waktu bisa saja berubah. Namun adapun kisaran harga burung Cendet ini ialah sebagai berikut:
Jenis Burung Cendet | Harga Dalam Rp |
---|---|
Burung Cendet Madura | Rp225.000 – Rp550.000 |
Burung Cendet Raja | Rp100.000 |
Burung Cendet Gacor | Rp250.000 |
Burung Cendet Jawa Timur | Rp300.000-Rp450.000 |
Burung Cendet Jawa Barat | Rp300.000-Rp450.000 |
Burung Cendet Kembang | Rp100.000 |
Burung Cendet Matahari | Rp50.000 – Rp150.000 |
Burung Cendet Anakan | Rp35.000 – Rp75.000 |
Baca juga: Harga Burung Blackthroat
Jenis-Jenis Burung Cendet
Setelah mengetahui apa itu burung Cendet, maka perlu diketahui juga bahwa burung Cendet ini masih memiliki beragam jenis lagi. Adapun jenis-jenisnya ialah:
1. Cendet Abu-Abu Besar (Lanius Excubitor)
Adapun jenis yang pertama ini bisa dikatakan mempunyai postur tubuh yang relatif besar jika dibandingkan dengan nya. Misalnya saja seperti genus Lanius lain cendet jawa.
Adapun hal yang memungkinan ialah sudah disesuaikan dengan nama ilmiah yang disandangnya, yang tidak lain ialah Lanius Excubitor. Saat usianya menginjak dewasa, panjang tubuh yang dimuai dari ekor sampai kepala bisa mencapai ukuran 25 centimeter.
Bukan hanya itu, ciri warna bulu abu-abu dan kombinasi warna hitam serta putih pada bagian tubuh juga mudah untuk dikenali. Adapun wilayah penyebaranya juga tidak di bagian Asia saja, melainkan juga dapat ditemui di berbagai negara di benua Eropa dan Amerika.
2. Cendet Abu-abu Kecil (Lanius Minor)
Adapu jenis yang kedua ini, apabila dilihat sekilas, maka dari segi ciri dan motif warnanya bisa dikatakan hampir sama, namun dari segi ukuran tubuh Cendet Abu-abu Kecil tidak melebihi besar Lanius Excubitor.
Bukan hanya itu perbedaan-nya juga dapat dilihat di bagian sayap yang mana terdapat kombinasi warna meskipun tidak begitu mencolok, adapun penyebabnya ialah burung yang bernama ilmiah Lanius Minor ini hanya memiliki kombinasi warna hitam dan hanya sedikit bagian warna putih.
Walaupun demikian, jenis ini dikenal tangguh dan agresif sama halnya dengan jenis lain.
3. Cendet Kepala Merah (Lanius Senator)
Jenis yang ketiga adalah Cendet kepala merah. Bila dilihat dari warna fisiknya , tentu saja Cendet Kepala Merah ini memiliki perbedaan yang cukup mencolok.
Agar bisa mengenalinya juga terkatakan tidak begitu sulit, karena motif warna burung yang punya nama ilmiah Lanius Senator ini cukup berbeda. Warna bulu di bagian kepalanya merah dan bagian sayapnya bewarna coklat yang berkombinasi warna merah.
Untuk wilayah penyebaran banyak ditemukan di negara-negara Timur Tengah, Asia, Eropa Selatan, Asia dan sebagaian wilayah tropis yang ada di Afrika.
4. Cendet Cokelat (Lanius Christatus)
Selanjutnya, ada jenis Cendet Cokelat dan jenis ini masih Sementara itu Cendet Cokelat satu keluarga dengan lanius yang notabenya juga mudah untuk bisa dikenali.
Pada dasarnya ia mempunyai ciri hampir sama dengan jenis yang lain, yaitu memiliki motif warna pada wajah yang mirip dengan bentuk topeng bandit. Hanya saja yang membedakannya ialah warna bulu yang hanya sebatas punya satu kombinasi warna cokelat.
Saat beradda di alam liar biasanya burung ini akan bertengger pada ranting-ranting pohon kering dan juga lahan terbuka untuk mencari mangsa.
Untuk wilayah penyebarannya paling banyak bisa ditemui di Asia. Meski demikian jenis ini juga masih dapat ditemui di negara-negara Eropa dan juga Amerika Utara.
5. Cendet Hitam Putih (Lanius Collaris)
Berikutnya ada jenis Burung Cendet Hitam Putih .Untuk jenis Cendet yang mempunyai nama ilmiah Lanius Collaris ini mungkin dapat dikatakan yang paling ganas.
Adapun penyebabnya ialah karena ketika berada di habitat aslinya Cendet Leher Hitam terkenal selalu kelaparan dan mengintai calon mangsanya di balik semak belukar.
Bahkan banyak orang barat yang memberikan julukan berupa burung algojo. Semua karena kepandaianya dalam berburu mangsa baik itu serangga besar, burung-burung kecil dan juga kadal.
Bisa dilihat, bentuk paruhnya yang memang sedikit lancip berbulu hitam dan putih di bagian tubuhnya seakan dapat dinilai bahwa burung ini bukan hanya pandai berkicau dan predator.
Baca Juga: Harga Burung Branjangan
Makanan Burung Cendet
Dari segi makanan, burung yang satu ini memang bisa memakan beragam jenis makanan seperti:
1. Buah-buahan segar
Adanya kadar vitamin yang tinggi pada buah sangat dibutuhkan oleh burung jenis ini. Sajikanlah buah-buahan segar pada burung ini, namun untuk jenisnya bisa pisang kepok, pepaya dan masih banyak lagi yang lainnya.
Dengan demikian, asupan Cendet bisa terpenuhi hingga ia bisa tumbuh sehat.
2. Ekstra Fooding
EF ini merupakan pakan tambahan yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan protein hampir pada semua jenis burung, dan tidak terkecuali untuk cendet.
Namun disarankan untuk tidak memberikannya dalam porsi yang tinggi, karena jika belum terbiasa maka bisa berdampak mabung sebelum waktunya.
Makanan yang dimaksud ialah seperti jangkrik, kroto orong-orong, ulat, belalang Hongkong, cacing dan sebagainya.
3. Voer
Untuk sajian pakan voer ini akan sangat baik jika dilakukan saat burung cendet masih dalam kondisi anakan ataupun bakalan. Tujuannya ialah agar ia terlatih untuk memakan asumsi tersebut.
Karena banyak Cendet usia dewasa yang diberikan Voer, malah tidak mau karena merasa asing dengan makanan tersebut.
Selain itu, ada baiknya baiknya lagi jika rutin dilakukan pemeriksaan dan segera diganti dengan yang baru jika memang voer terdapat jamur.
Itulah beberapa Hal Seputar harga burung Cantet, jenis-jenis burung dan makanan burung cendet yang wajib diketahui oleh para pecinta burung maupun siapa saja untuk menambah wawasan tentang fauna bersayap ini.
Jika ingin membelinya, maka pastikan harus mengetahui secara jelas cara perawatannya termasuk jenis pakah yang sudah dijelaskan diatas.
Untuk harganya juga sudah mempunyai kisaran, tinggal disesuaikan dengan keinginan dan budget yang dimiliki.
[ratings]
Leave a Reply