Raih kesuksesan bisnis Ayam Potong Anda segera dengan merencanakannya secara tepat! Bisnis ayam memang sudah biasa dilakukan oleh kebanyakan orang untuk menambah penghasilan. Ada yang dibudidayakan untuk dijual yang nantinya akan dijadikan koleksi atau hewan petarung dalam sabung seperti Ayam Bangkok misalnya hingga keperluan lainnya seperti diambil telurnya.
Namun, tahukah Anda? di samping di koleksi dan dijadikan ayam petarung, budidaya ayam yang cukup menggiurkan adalah budidaya ayam pedaging (potong) untuk dijual di pasaran yang nantinya akan dijadikan olahan makanan.
Jangan salah! Walaupun terdengar simple,tetapi banyak yang sudah membuktikan bahwa penjualan ayam pedaging bisa mencapai jutaan rupiah di setiap penjualannya.
Tidak sama seperti budidaya bebek potong, ayam pedaging memang membutuhkan perhatian khusus pada perawatannya sehingga kemungkinan Anda harus rela mengeluarkan banyak modal untuk budidaya ayam ini. Namun, di sisi perawatannya yang mahal, ia dapat menghasilkan dan benar-benar menguntungkan nantinya.
Baca juga: Harga Telur Ayam
Jadi, Anda dijamin tidak akan kecewa. Tentu, sebelum memulai bisnis ayam pedaging, Anda perlu mengetahui berbagai hal tentang ayam ini mulai definisi cara perawatan hingga harga yang dibanderol di pasaran. Hal ini ditujukan agar Anda tidak salah dalam merencanakan bisnis Anda dan pastinya bisnis yang akan Anda jalankan lebih tertata.
Apa Itu Ayam Potong?
Tentu, bagi Anda para pemula bisnis, perlu mengetahui Apa itu ayam potong. Ayam Potong atau biasa disebut ayam pedaging atau lebih keren ayam broiler. Jenis ayam ini merupakan hasil dari persilangan ayam yang memiliki produktivitas yang tinggi dan termasuk dalam ras unggulan sehingga daging yang dihasilkan pun juga sangat berkualitas.
Persilangan ayam ini menjadikan ayam ini memiliki genetik yang berkualitas, namun, ada faktor pendukung lain yang menyebabkan ayam ini bermutu tinggi, dibalik genetik nya yang baik, faktor pendukung yang sangat menonjol adalah dari lingkungannya sendiri. Dalam adaptasi dengan lingkungan, ayam perlu dibuat se nyaman mungkin mulai dari kandang, pakan, hingga cara merawatnya. Tentu, semua itu akan mempengaruhi bagaimana bibit-bibit ayam yang akan dihasilkan nantinya.
Ayam pedaging sendiri merupakan persilangan antara ayam Cornish dari Inggris yang memiliki tubuh besar dan ayam Plymouth Rocks putih betina yang memiliki tulang besar. Ayam potong yang dijual di pasaran juga memiliki banyak varian.
Baca juga: Harga Ayam Broiler
Adapun beberapa variasi atau jenisnya yaitu Ayam pedaging Super 77, Tegel 70, ISA, Kim Cross, Lohman 2002, Hyline, Vdett, Missouri, Hubbard, Pilch, Ross, Bromo, Sussex, dan masih banyak lagi. Perkembangan ayam ini dimulai sejak tahun 1800-an hingga saat ini.
Cara Merawat Ayam Pedaging yang Baik dan Benar
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis ayam pedaging, mengetahui tips merawat ayam potong merupakan suatu keharusan. Simak ulasannya berikut:
- Menyiapkan lahan yang tepat dan kondusif serta nyaman untuk si ayam dengan memperhatikan lokasi yang jauh dari pemukiman dan dekat dengan air. Selain itu Anda perlu memperhatikan sirkulasi udara, apakah oksigen dalam kandang sudah cukup atau belum serta suhu kandang juga perlu di
- Memilih bibit ayam yang memiliki tubuh bulat, lincah, mata jernih, bersih, dan bulu tertata dan tidak cacat.
- Pilih desain kandang yang sesuai. Umumnya, ada dua macam desain kandang yang dapat Anda alokasikan yaitu kandang panggung dan kandang melantai atau litter. Dari keduanya, desain yang dirasa akan memudahkan Anda dalam perawatannya adalah jenis panggung.
- Memberi larutan gula untuk pertumbuhan DOC ayam pedaging sehingga dapat meningkatkan energinya dalam bergerak lincah.
- Beri penerangan pada kandang dan letakkan brooder untuk menghangatkan anak ayam khususnya pada musim h
- Berikan pakan yang berkualitas yang mana mengandung karbohidrat, protein, lemak, mineral, vitamin yang cukup.
- Memberikan vaksin untuk mencegah berbagai penyakit yang akan muncul. Pastikan, sebelum pemberian vaksin, Anda sudah memeriksa kesehatan ayam. Hindari pemberiannya pada cuaca yang panas.
- Menyimpan vaksin dalam refrigerator dengan suhu sekitar 2 s/d 8 derajat celcius dan hindarkan dari terik matahari.
- Mengatur ventilasi udara dengan cara memberikan tirai yang dapat dibuka perlahan-lahan untuk setiap minggunya.
- Lakukan sanitasi atau perawatan intensif kandang secara teratur dengan cara membersihkan kandang dengan air, lalu semprot formalin, dan dibiarkan selama 10 hari sebelum digunakan untuk budidaya ayam pedaging.
- Ketahuilah teknik merawat ayam pedaging dengan tepat.
- Mencatat data yang terkait dengan pertumbuhan ayam setiap harinya mulai dari jumlah ayam, nutrisi pakan, hingga proses penimbangan.
- Menimbang ayam yang sudah siap panen yaitu kisaran umur 35 s/d 42 hari.
Setelah mengetahui perawatan ayam pedaging, Anda tidak perlu bingung dengan Cara ternak ayam potong karena hampir sama dengan perawatannya.
Perbedaan Daging Ayam Potong dengan Kampung
Apa perbedaan daging ayam pedaging dan kampung secara mendasar? Berikut ini adalah perbedaannya yang wajib Anda ketahui sebagai berikut:
- Tekstur daging ayam kampung lebih alot dibandingkan dengan daging broiler yang terkenal empuk, sehingga untuk membuatnya empuk, Anda membutuhkan waktu memasak yang cukup lama.
- Warna daging ayam broiler lebih terang dibandingkan ayam kampung yang gelap. Perbedaan warna ini dipengaruhi oleh pakan yang diberikan, lama dan cara hidup di ayam.
- Bentuk tubuh ayam potong lebih besar dan gemuk dibandingkan dengan ayam kampung karena sesuai dengan tujuannya sendiri ayam pedaging dipelihara untuk diambil dagingnya yang banyak.
- Kulit ayam potong relatif tipis dan mudah sekali sobek dibandingkan dengan ayam kampung yang memiliki kulit tebal. Selain itu, lemak pada kulit ayam potong lebih banyak daripada ayam kampung.
Harga Bibit Ayam Potong Di Pasaran
Sebelum Anda membeli bibit ayam pedaging di pasar, Anda perlu mengetahui harga bibit ayam potong sebagai berikut. Harga ayam terbaru berkisar antara Rp250.000 hingga Rp600.000 per satuan box, yang disesuaikan dengan jenis yang dipilih. Harga ayam bisa saja berubah-ubah setiap saat, jadi usahakan sebelum membeli, Anda selalu update harga ayam di internet atau menanyakan langsung kepada penjual.
Baca juga: Harga Ayam Mutiara
| Kabupaten / Kota | Ukuran | Harga | Keterangan |
|---|---|---|---|
Harga Ayam Potong di Kalimantan Tengah (Kalteng) |
|||
| Palangkaraya, Sampit, Pangkalanbun dan sekitarnya | < 2,0 | Rp20.500 | – |
| > 2,0 | Rp20.000 | ||
Harga Ayam Potong di Kalimantan Selatan (Kalsel) |
|||
| Banjarbaru, Banjarmasin, Batola, Pelaihari dan sekitarnya | < 1,5 | Rp18.500 | – |
| 1,6-1,8 | Rp19.000 | ||
| > 1,8 | Rp19.500 | ||
| Samarinda, Bontang dan sekitarnya | < 2,0 | Rp22.500 | |
| > 2,0 | Rp22.000 | ||
| Banua Lima | < 1,5 | Rp17.500 | |
| > 1,5 | Rp17.000 | ||
| Balikpapan, Kutai dan sekitarnya | < 1,8 | Rp21.500 | |
| > 1,8 | Rp21.000 | ||
Harga Ayam Potong di Kalimantan Barat (Kalbar) |
|||
| Palangkaraya, Sampit, Pangkalanbun dan sekitarnya | < 2,0 | Rp25.000 | – |
| > 2,0 | Rp21.500 | ||
Harga Ayam Potong di Sulawesi Tengah (Sulteng) |
|||
| Poso, Palu, Donggala dan sekitarnya | < 2,0 | Rp17.000 | – |
| > 2,0 | Rp16.500 | ||
Harga Ayam Potong di Sulawesi Selatan/Barat (Sulsel / Sulbar) |
|||
| Maros, Makassar, Sidrap, Luwu, Enrekang, Parepare, Mamuju dan sekitarnya | < 1,6 | Rp18.000 | – |
| > 1,6 | Rp15.500 | ||
Harga Ayam Potong di Sulawesi Utara (Sulut) |
|||
| Kotamobagu, Manado, Tondano, Minahasa dan sekitarnya | < 1,8 | Rp19.500 | – |
| > 1,8 | Rp18.500 | ||
Harga Ayam Potong di Jawa Timur (Jatim) |
|||
| Surabaya, Malang, Blitar, Kediri, Jember, Lamongan dan sekitarnya | < 2,0 | Rp17.500 | Ayam Layer Afkir 14.500 |
| > 2,0 | Rp17.000 | ||
Harga Ayam Potong di Jawa Tengah (Jateng) |
|||
| Semarang, Yogyakarta, Solo, Purwokerto, Tegal, dan sekitarnya | < 2,0 | Rp17.000 | Ayam Layer Afkir 16.000 |
| > 2,0 | Rp16.500 | ||
Harga Ayam Potong di Jawa Barat (Jabar) |
|||
| Sumedang, Garut, Bandung dan sekitarnya | < 1,0 | Rp20.000 | Ayam Layer Afkir Rp15.000 |
| 1,0 – 1,2 | Rp19.500 | ||
| 1,2 – 1,4 | Rp19.300 | ||
| 1,4 – 1,6 | Rp18.900 | ||
| 1,6 – 1,8 | Rp18.500 | ||
| > 1,8 | Rp18.000 | ||
| Indramayu, Kuningan, Majalengka, Cirebon, Tasikmalaya dan sekitarnya | 1,2 – 1,4 | Rp19.000 | – |
| 1,4 – 1,6 | Rp18.500 | ||
| 1,6 – 2,0 | Rp18.000 | ||
| > 2,0 | Rp17.500 | ||
Harga Ayam Potong di DKI Jakarta |
|||
| Jabodetabek, Sukabumi, Cianjur, Subang dan Banten | < 1,0 | Rp21.500 | – |
| 1,0 – 1,2 | Rp21.000 | ||
| 1,2 – 1,4 | Rp20.500 | ||
| 1,4 – 1,6 | Rp20.000 | ||
| 1,6 – 1,8 | Rp19.800 | ||
| 1,8 – 2,0 | Rp19.500 | ||
| > 2,0 | Rp19.000 | ||
Harga Ayam Potong di Nusa Tenggara Barat (NTB) |
|||
| Lombok dan sekitarnya | < 2,0 | Rp22.000 | – |
| > 2,0 | Rp21.500 | ||
Harga Ayam Potong di Bali |
|||
| Denpasar, Gianyar, Badung, Tabanan dan sekitarnya | < 2,0 | Rp20.500 | – |
| > 2,0 | Rp20.000 | ||
Harga Ayam Potong di Lampung |
|||
| Bandar Lampung, Kalianda, Metro, Pesawaran, Kotabumi dan sekitarnya | < 1,0 | Rp19.000 | – |
| 1,0 – 1,2 | Rp18.500 | ||
| 1,2 – 1,4 | Rp18.000 | ||
| 1,4 – 1,6 | Rp17.800 | ||
| 1,6 – 1,8 | Rp17.500 | ||
| > 1,8 | Rp17.000 | ||
Harga Ayam Potong di Sumatera Selatan (Sumsel) |
|||
| Musi Rawas, Palembang, OKU dan sekitarnya | < 2,0 | Rp17.500 | – |
| > 2,0 | Rp17.000 | ||
| Lubuklinggau dan sekitarnya | < 2,0 | Rp16.000 | – |
| > 2,0 | Rp15.500 | ||
Harga Ayam Potong di Bengkulu |
|||
| Kepahiang, Bengkulu, Rejang Lebong, Mukomuko dan sekitarnya | < 2,0 | Rp17.500 | – |
| > 2,0 | Rp17.000 | ||
Harga Ayam Potong di Jambi |
|||
| Jambi dan sekitarnya | < 2,0 | Rp18.000 | – |
| > 2,0 | Rp17.500 | ||
| Muarabungo dan sekitarnya | < 2,0 | Rp16.000 | – |
| > 2,0 | Rp15.500 | ||
Harga Ayam Potong di Sumatera Barat (Sumbar) |
|||
| Padang dan sekitarnya | < 2,0 | Rp17.500 | – |
| > 2,0 | Rp17.000 | ||
| Payakumbuh dan sekitarnya | < 2,0 | Rp16.500 | – |
| > 2,0 | Rp16.000 | ||
Harga Ayam Potong di Sumatera Utara (Sumut) |
|||
| Medan dan sekitarnya | < 2,0 | Rp18.000 | – |
| > 2,0 | Rp17.500 | ||
Harga Ayam Potong di Riau |
|||
| Pekanbaru dan sekitarnya | < 2,0 | Rp17.500 | – |
| > 2,0 | Rp17.000 | ||
Cara Membuat Kandang Ayam Potong yang Nyaman dan Aman
Untuk menghasilkan anakan yang berkualitas, Anda perlu melakukan berbagai strategi mulai dari pemberian nutrisi pada pakan hingga perawatan yang baik.
Namun, salah satu hal yang juga sangat berpengaruh bagi kehidupan ayam adalah tempat dimana mereka tinggal yaitu kandang. Tentu Anda perlu mengetahui tips membuat kandang ayam potongyang tepat agar ayam dapat merasa nyaman dan aman.
Sebelum mengetahuinya, Anda perlu tahu jenis dari kandang ayam itu sendiri. Ada dua jenis kandang yang dapat Anda pilih yaitu Closed House (kandang tertutup) dan Open House (kandang terbuka).
Dari kedua jenis tersebut, jenis kandang yang sering diminati dan dipakai oleh peternak adalah Closed House karena udara dari luar kandang tidak akan mengalir bebas ke dalam kandang yang mana kita tidak mengetahui seberapa banyak bakteri yang datang dari luar.
Baca juga: Harga Ayam Ketawa
Walaupun tertutup, kandang jenis ini didesain dengan pemberian sirkulasi udara yang cukup. Jenis ini, umumnya digunakan oleh para peternak yang sudah membudidayakan ayam yang memiliki jumlah ratusan hingga ribuan.
Lalu bagaimana cara membuatnya kandangnya sendiri? Ada 3 macam desain kandang yang dapat Anda pilih yaitu kandang panggung, kandang postal, dan kandang panggung dan postal. Namun, yang umum dipakai adalah kandang panggung dan postal.
Pemilihan desain dapat disesuaikan dengan lokasi dan kebutuhan Anda. jika lokasi yang Anda pilih berada pada permukaan rendah, ada baiknya Anda memilih kandang panggung untuk menghindari banjir. Namun, jika Anda tidak memiliki bujet yang cukup, Anda bisa memilih kandang postal dengan syarat perawatan yang cukup intensif. Berikut adalah cara membuat kandang yang nyaman dan aman:
- Gunakan atap monitor untuk menjaga sirkulasi udara di dalam kandang. Untuk bahannya sendiri dapat disesuaikan dengan bujet yang Anda miliki yaitu genteng, seng, asbes, alumunium foil, atau pun rumbia.
- Dinding kandang panggung dan postal berbeda namun material sama yaitu bambu atau kawat rang. Kandang panggung memiliki tinggi 1.8 meter, sedangkan tinggi postal yaitu 2 meter.
- Jika cuaca sering panas, ada baiknya Anda menyiapkan kipas angin di kandang agar amoniak dapat terbuang khususnya pada kandang dengan desain postal.
- Buatlah kandang yang memanjang dari timur ke barat sehingga ayam tidak akan terkena terik matahari secara langsung.
- Rencanakan luas kandang yang akan dibuat. Jika Anda berencana panen pada sekitar 24 hari lamanya dengan bobot sebesar 0,9 s/d 1.2 kg. ada baiknya Anda menyiapkan kandang dengan luar 1 meter persegi untuk maksimal 10 ekor ayam.
Harga ayam potong yang dijual di pasaran selalu berubah-ubah dipengaruhi oleh jumlah produksi ayam itu sendiri. Semoga informasi tentang Ayam Potong di atas dapat bermanfaat dan semoga bisnis yang akan Anda jalankan dapat berjalan dengan lancar dan sukses!
[ratings]
Leave a Reply