Pernah mendengar Jenis Ayam Kalkun? Tentu Anda sudah tidak asing lagi dengan jenis ayam-ayaman yang memiliki ukuran seperti burung ini.
Seperti yang diketahui jenis ayam ini berasal dari Ordo Gallifornes dan Genus Meleagris asli dari Amerika Serikat. Pada awalnya jenis ayam ini banyak ditemukan di negara Afrika sehingga tidak heran jika banyak orang yang mengira bahwa ayam ini berasal dari negara Afrika tersebut.
Selain unik, daging dari ayam ini juga terkenal lezat serta memiliki banyak sekali manfaat. Apa saja itu? Kenali berbagai fakta menarik tentang kalkun dibawah ini. Seperti yang diketahui kalkun menjadi salah satu hewan yang banyak sekali di pelihara baik untuk hiasan maupun di ternak. Saat ini ternak jenis kalkun ini menjadi ternak unggulan selain karena memiliki tekstur daging yang begitu lezat ternyata bulunya juga mempunyai harga jual yang mahal.
Perlu Anda ketahui salah satu unggas yang bukan asli Indonesia ini memiliki bentuk atau postur tubuh yang bisa dikatakan lebih besar jika dibandingkan dengan jenis unggas pada umumnya. Bagaimana, tertarik untuk memeliharanya?
Seputar Ayam Kalkun
Apa itu ayam kalkun? Bagi sebagian orang yang belum pernah melihatnya tentu akan berfikir ayam ini adalah salah satu jenis hewan yang masuk dalam kategori burung.
Mengapa demikian? Karena kalkun memiliki bulu yang cukup besar layaknya bulu pada sayap seekor burung. Saat ini Anda bisa menemukan jenis ayam yang satu ini hampir di semua daerah di Indonesia.
Jika di dunia jenis ini dibedakan sesuai dengan jenis dan warna. Sedangkan di Indonesia sendiri Anda bisa menemukan beberapa kalkun seperti kalkun Bronze, kalkun putih, kalkun black Spanish, dan masih banyak lagi.
Lalu mengapa banyak orang yang tertarik memelihara hewan ini?
Perlu Anda ketahui bahwa jenis ayam ini memiliki banyak sekali kelebihan, salah satu kelebihannya adalah memiliki postur tubuh yang begitu besar dan bulu yang bisa mekar pada saat musim kawin tiba. Tidak hanya itu saja, hewan yang satu ini juga memiliki daging yang mengandung banyak sekali manfaat untuk tubuh.
Jadi bagi Anda yang saat ini sedang melakukan program diet, Anda tidak perlu khawatir karena di dalam daging kalkun terkandung lemak yang tidak mengandung kolesterol tinggi.
Untuk memelihara kalkun sebenarnya tidak harus memiliki keahlian yang tinggi. Ciri-ciri ayam kalkun sendiri mudah sekali beradaptasi pada lingkungan yang baru jadi Anda tidak perlu khawatir dengan tempat tinggalnya.
Namun sebaiknya ditempatkan pada kandang yang bisa terkena sinar matahari pada pagi hari. Tujuannya untuk meminimalisir risiko penyakit yang dapat menyerang tubuhnya.
Baca juga: Harga Ayam Petelur
Meski tergolong hewan yang tidak terlalu langka di Indonesia, namun harga ayam kalkun masih tergolong cukup mahal. Umumnya harga jenis ayam ini berkisar antara Rp 500.000,- hingga Rp 2.000.000,- per ekor.
Harga Ayam Kalkun Self Buff |
Harga |
---|---|
1 bulan | Rp251.000 |
2 bulan | Rp352.000 |
3 bulan | Rp477.000 |
4 bulan | Rp577.000 |
5 bulan | Rp678.000 |
Dewasa | Rp958.000 |
Harga Ayam Kalkun Black Spanish |
Harga |
1 bulan | Rp451.000 |
2 bulan | Rp603.000 |
3 bulan | Rp755.000 |
4 bulan | Rp1.005.000 |
5 bulan | Rp1.255.000 |
Dewasa | Rp1.801.000 |
Harga Ayam Kalkun Bourbon Red |
Harga |
1 bulan | Rp302.000 |
2 bulan | Rp455.000 |
3 bulan | Rp559.000 |
4 bulan | Rp655.000 |
5 bulan | Rp755.000 |
Dewasa | Rp1.253.000 |
Harga Ayam Kalkun Bronze |
Harga |
1 bulan | Rp89.000 |
2 bulan | Rp114.000 |
3 bulan | Rp176.000 |
4 bulan | Rp186000 |
5 bulan | Rp222.000 |
Dewasa | Rp359.000 |
Harga Ayam Kalkun Putih atau White Holland |
Harga |
1 bulan | Rp121.000 |
2 bulan | Rp153.000 |
3 bulan | Rp205.000 |
4 bulan | Rp220.000 |
5 bulan | Rp301.000 |
Dewasa | Rp502.000 |
Harga Ayam Kalkun Golden Palm |
Harga |
1 bulan | Rp103.000 |
2 bulan | Rp125.000 |
3 bulan | Rp176.000 |
4 bulan | Rp207.000 |
5 bulan | Rp259.000 |
Dewasa | Rp402.000 |
Harga Ayam Kalkun Royal Palm |
Harga |
1 bulan | Rp153.000 |
2 bulan | Rp179.000 |
3 bulan | Rp252.000 |
4 bulan | Rp303.000 |
5 bulan | Rp355.000 |
Dewasa | Rp578.000 |
Baca juga: Harga Ayam Mutiara
Harga tersebut tergantung dengan jenis, warna, dan usia dari kalkun yang Anda beli. Semakin langka jenis kalkun nya maka harga yang ditawarkan pun cenderung lebih mahal dari harga umumnya.
Oleh karena itu, sebaiknya cari tahu terlebih dahulu harga ayam yang berlaku saat Anda akan membeli untuk menghindari risiko kesalahan harga.
Jenis-Jenis Ayam Kalkun
Ada banyak sekali jenis kalkun yang bisa Anda temukan di Indonesia. Secara umum jenis-jenis tersebut dibedakan sesuai dengan ukuran dan warna bulunya.
Berikut jenis-jenis ayam kalkun yang bisa Anda jumpai dan pelihara di rumah.
1. Kalkun Bronze
Jenis kalkun pertama yang sering dijumpai adalah jenis kalkun Bronze. Jenis kalkun ini sangat populer dan terdapat banyak sekali populasinya di Indonesia.
Selain masuk dalam kategori kalkun hias, ternyata jenis ini juga digolongkan sebagai jenis kalkun pedaging atau konsumsi.
2. Kalkun Golden Palm
Golden palm merupakan jenis kalkun selanjutnya yang juga sangat populer karena populasinya dapat dijumpai hampir di seluruh wilayah di Indonesia.
Salah satu keunggulan jenis yang ini yaitu memiliki berbagai macam variasi dan pilihan warna yang begitu unik dan indah.
3. Kalkun Black Spanish
Black Spanish sendiri merupakan salah satu jenis kalkun yang populasinya di Indonesia masih cukup langka. Sehingga tidak heran jika harga jual dari kalkun jenis ini tergolong masih mahal jika dibandingkan dengan jenis yang lainnya.
Jadi bagi Anda yang tertarik untuk memelihara jenis ini jangan kaget dengan harganya ya!
4. Kalkun Blue Slate
Blue Slate adalah salah satu jenis kalkun yang masuk dalam kategori langka selanjutnya. Mengapa demikian? Karena jenis kalkun ini baru saja masuk ke Indonesia pada tahun 2016.
Sehingga tidak heran jika populasinya masih sangat sedikit.
Baca juga: Harga Ayam Kate
Cara Ternak Ayam Kalkun
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, bahwa jenis ayam yang satu ini tidak terlalu susah dalam hal perawatan. Dalam masalah makanan pun hampir sama seperti makanan unggas pada umumnya.
Bagi Anda Anda yang tertarik untuk memelihara hewan jenis kalkun ini, berikut ini cara merawat ayam kalkun dengan mudah .
1. Pemilihan Bibit
Hal pertama yang perlu dilakukan untuk memelihara kalkun adalah dengan memilih bibit yang unggul. Tujuannya adalah agar kedepannya dapat menghasilkan jenis indukan kalkun yang berkualitas dengan kondisi sehat dan sempurna tanpa cacat.
2. Pembuatan Kandang
Setelah memilih jenis bibit, hal selanjutnya yang harus Anda lakukan agar hewan peliharaan sehat yaitu dengan menempatkan di tempat yang nyaman dan suhu udara yang pas tidak terlalu panas, dan tidak terlalu dingin.
Pilihlah lokasi kandang yang jauh dari jangkauan manusia agar kalkun peliharaan Anda tidak merasa terganggu dan terancam.
3. Pembersihan Kandang
Hal selanjutnya yang terlihat simpel namun sulit dilakukan adalah melakukan pembersihan secara rutin dan teratur. Perlu diketahui bahwa kandang yang baik harus selalu dalam keadaan bersih dan nyaman.
Jadi usahakan untuk selalu menjaga kebersihan kandangnya terutama pada saat cuaca sedang musim hujan.
4. Pemilihan Pakan
Seperti yang diketahui bahwa makanan ayam kalkun sendiri tergolong cukup mudah. Namun usahakan untuk selalu memberikannya pakan yang baik agar kesehatan tubuhnya tetap terjaga.
Pakan yang baik adalah pakan yang memiliki banyak sekali kandungan gizi terdiri dari lemak, protein, karbohidrat, dan masih banyak lagi.
Sekarang ini di Indonesia sendiri khususnya di bidang bisnis peternakan mulai digemari oleh masyarakat. Bisnis memang dipercaya dapat memberikan banyak sekali keuntungan dengan mudah terutama pada bisnis peternakan. Salah satu usaha peternakan yang saat ini tengah berkembang adalah usaha ternak jenis kalkun tersebut. Selain karena harganya terus mengalami kenaikan jenis kalkun ini juga sangat mudah dalam perawatan.
Demikian tadi sedikit informasi seputar ayam kalkun, mulai dari jenis, ciri hingga, harga hewan (ayam) dan cara perawatannya. Semoga informasi diatas bermanfaat dan dapat menginspirasi Anda dalam usaha memperluas ternak kalkun Anda di rumah.
[ratings]
Leave a Reply